INDONESIAKININEWS.COM - Aktor dan presenter Denny Sumargo baru-baru ini berhasil menyalurkan bantuan senilai Rp 1,7 miliar kepada korban b...
INDONESIAKININEWS.COM - Aktor dan presenter Denny Sumargo baru-baru ini berhasil menyalurkan bantuan senilai Rp 1,7 miliar kepada korban bencana alam akibat letusan Gunung Lewotobi di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur.
Bantuan ini merupakan hasil kolaborasi antara Denny, Yayasan Rumah Peduli Kemanusiaan yang dipimpin oleh Garry Julian, dan donasi dari Agus Salim.
Denny Sumargo memberikan tanggapan terkait penolakan Agus Salim atas keputusan untuk mengalihkan uang donasi tersebut.
Rincian Bantuan yang Disalurkan
Total Bantuan:
- Rp 1,3 miliar berasal dari donasi Agus Salim.
- Rp 400 juta merupakan kontribusi pribadi Denny Sumargo dan istrinya, Olivia Allan.
Bantuan ini mencakup barang-barang yang cukup untuk mengisi 20 truk, menunjukkan komitmen yang besar terhadap penanganan bencana.
Tanggapan Denny Sumargo Terhadap Kontroversi
Denny Sumargo memberikan tanggapan terkait penolakan Agus Salim atas keputusan untuk mengalihkan uang donasi tersebut.
Dalam pernyataannya, Denny menyatakan, "Saya memberikan solusi kan buat dia," saat ditemui di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, pada Jumat (10/1/2025). Ia juga menambahkan bahwa ia tidak keberatan jika Agus meminta bantuan untuk biaya pengobatan.
Bak pasang badan, pria yang akrab disapa Densu itu tak keberatan jika Agus meminta bantuan untuk biaya berobat.
"Kan sudah tahu kalau butuh berobat, hubungi aja," ucap Denny Sumargo santai.
Sengketa Donasi Agus yang Menarik Perhatian
Sebelumnya, sisa uang donasi sebesar Rp 1,3 miliar menjadi sengketa karena Agus Salim menggunakan dana tersebut untuk membayar utang, bukan untuk biaya pengobatan mata yang menjadi tujuan awal donasi. Kasus ini bahkan menarik perhatian Kementerian Sosial Republik Indonesia, menyoroti pentingnya transparansi dalam pengelolaan donasi.
Reaksi Agus Salim
Hingga saat ini, Agus Salim masih belum menerima keputusan bahwa uang donasi telah disalurkan untuk korban bencana alam di NTT. Situasi ini mencerminkan tantangan dalam pengelolaan dana bantuan dan tanggung jawab sosial yang harus dihadapi oleh semua pihak yang terlibat.
Agus Salim melalui konferensi pers menyatakan bahwa dirinya keberatan dan tak terima uang donasi tersebut disalurkan ke korban bencana alam.
Di hadapan awak media, Agus mengaku bahwa dirinya sangat kecewa dengan keputusan yang diambil pihak yayasan serta donatur.
"Kecewa sih pasti kecewa, ya. Karena, dari awal kan memang udah ada perjanjian," jelas Agus.
Agus tak habis pikir, sisa uang yang ia kembalikan ke yayasan dengan tujuan 'dititipkan' ternyata malah dialokasikan ke penerima manfaat lain, bukan untuk pengobatan matanya. Kendati demikian, ia mengaku ikhlas jika uang donasi itu memang bukan haknya. Namun, jika sebaliknya, Agus merasa tak ikhlas jika uang yang harusnya jadi hak dia malah diberikan kepada orang lain. "Kalau memang secara hukum tadi itu memang bukan hak saya, saya rela. Tapi kalau secara hak hukum itu hak saya, saya gak ikhlas dunia akhirat," ucap Agus Salim, menahan amarahnya.
Selain menyatakan keberatannya atas keputusan yang diambil pihak yayasan, pada kesempatan ini Agus juga sekaligus menagih janji-janji dan pertanggungjawaban yayasan.
"Pertanggung jawabkan perkataan kalian, janji kalian ke mana gitu. Itu janji kalian semua buat Agus, tapi janji kalian semua itu satu pun belum ada yang bisa ditepati. Kalian hancurkan fisik Agus mental," tegas Agus di depan awak media.
Sumber: Grid/TVOneNews