INDONESIAKININEWS.COM - Presiden Jokowi bicara terkait gencarnya pembangunan infrastruktur jalan tol di hadapan relawannya dalam acara 1 D...
"Negara kita bisa melompat karena infrastruktur yang
akan kita bangun ini bisa menjadi pondasi untuk menuju ke sana. Hilirisasi,
industrialisasi yang sedang kita proses sekarang ini juga kita arahkan untuk
menuju ke sana," kata Jokowi di Bogor, Minggu (18/6).
Jokowi menuturkan, banyak pihak yang mempertanyakan apa
pentingnya pembangunan jalan tol. Dia lalu membandingkan bagaimana negara maju
yang infrastrukturnya mendukung warganya.
"Meskipun awal-awal ini banyak yang menyampaikan apa
gunanya infrastruktur? Apa gunanya jalan tol? Nah, kalau enggak ada gunanya,
negara-negara maju enggak ada yang bangun jalan tol," ujarnya.
Jokowi lalu memamerkan pembangunan jalan tol di era
kepemimpinannya yang mencapai 2.040 km. Lalu dia menyinggung ada pihak yang
menyebut jalan tol berbayar, menurutnya masyarakat tidak dipaksa lewat tol dan
banyak alternatif lain.
"Ada yang menyampaikan, jalan tol itu kan bayar, Pak.
Ya kalau enggak mau bayar, ya lewat jalan nasional atau jalan provinsi. Ini kan
pilihan-pilihan tetapi ini adalah untuk persaingan, untuk daya saing kita
dengan negara lain," Jokowi.
"Coba kalau ada yang rumahnya di Semarang. Dulu
Jakarta-Semarang berapa jam? Bisa 10 jam 9 jam. Sekarang? 4-5 jam. Kalau ke
Solo dulu saya biasanya 13 jam naik mobil. Sekarang 6 jam. Ngebut 5 jam agak
biasa 6 jam. Ini kecepatan. kita ini bersaing dengan negara lain,"