INDONESIAKININEWS.COM - Warga menjuluki Satuan Organik Batalyon Infrantri Raider 305 Tengkorak/Kostrad TNI AD pasukan utusan Tuhan. Julukan...
Julukan itu berdasarkan keberhasilan pasukan Satuan Organik Batalyon Infrantri Raider 305 Tengkorak/Kostrad TNI AD dalam memberikan pelayanan dan rasa aman terhadap warga.
Kinerja Satuan Organik Batalyon Infrantri Raider salah sarunya, membuka kembali pasar perniagaan yang selama ini dihalangi oleh KKB.
Selain itu, membeli hasil pertanian warga, serta memberikan rasa aman kepada warga beribadah, khususnya umat Kristiani benar-benar menarik simpati warga.
Karena warga kampung Tikiki memberi julukan Utusan Tuhan kepada pasukan Tengkorak pimpinan Lettu Resya Hidayat alias Ronggolawe.
Pada hari minggu pasukan tengkorak beragama kristiani membaur bersama warga ke gereja, sementara pasukan beragam Islam menjaga jemaah yang beribadah.
Setelahnya mereka berkumpul dan memberikan pelayanan kesehatan bagi warga yang membutuhkan. Tak lupa, pasukan ini membagi-bagikan nasi kepada semua warga.
Suasana damai, seperti tidak berada dalam zona konflik.
Semua bercengramah dengan akrab. Kerukunan inilah yang dijaga dan diciptakan guna menjaga harmonisasi dengan warga.
Rafael Kepala Suku Tekiki sengaja mengumpulkan warganya untuk beribadah bersama dan menciptakan suasana keakraban antara pasukan tengkorak dan masyarakat.
Sementara itu, disektor lain pasukan Tengkorak selain menusuk hutan baku tembak terjadi di Hutan Mamba.
Berdasarkan siaran resmi, Letkol inf Ardiansyah menyebut baku tembak terjadi di perbatasan sungai kampung Mamba dengan Kampung Suali, Intan Jaya Papua Tengah.
Baku tembak berawal dari satgas yang memergoki KKB yang berlarian melihat pasukan tengkorak.
Pasukan TNI intens bergerak ke basis, dan jalur KKB dan mengantisipasi gangguan keamanan. Pasukan tengkorak bergerak senyap mendatangi lokasi. Ini membuat KKB maskin terdesak.
Postur saat tidur mengatakan segalanya tentang Anda! Luar biasa
Perang besar TNI/Polri melawan KKB (Kelompok Kriminal Bersenjata) pimpinan Egianus Kagoya tak terhindarkan.
Egianus Kagoya pimpinan KKB perintahkan seluruh anggotanya tidak lagi bertahan di hutan.
Pasukan KKB diperintahkan menyerbu markas TNI/Polri yang ada di wilayahnya masing-masing. Perintah penyerangan ini disampaikan melalui media sosial.
S: pikiranrakyat