INDONESIAKININEWS.COM - Pengamat Kebijakan Publik Gigin Praginanto, menyentil Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang menggunakan helikopt...
Diketahui, helikoter tersebut diduga milik PT Pura Wisata Baruna bagian dari Pura Group di mana bosnya bernama Jacobus Busono.
Menurut dia, potensi penyalahgunaan kekuasaan mungkin bakal terjadi jika Ganjar Pranowo menjadi presiden.
Hal itu disampaikan Gigin dalam akun Twitter pribadinya, pada Sabtu 20 Mei 2023.
"Orang ini jangan sampai menjadi presiden karena akan mengeksploitasi semaksimal mungkin fasilitas negara dan mengabdi pada para bandar besar politik," ujar dia seperti dikutip dari WE NewsWorthy.
Sebelumnya, warganet Twitter dihebohkan dengan video yang diklaim Ganjar Pranowo diduga menggunakan helikopter saat mendatangi acara ngunduh mantu pernikahan adik Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas.
Sejumlah warganet lantas mempertanyakan adanya potensi dugaan gratifikasi kepada calon presiden dari PDI Perjuangan itu.
Ganjar bersama sang istri, Siti Atikoh, ke kompleks Pondok Pesantren Raudlatut Thalibin, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah, Sabtu (13/5/2023) untuk menghadiri pernikahan M Zaim Cholil Mumtaz dan Adelia Nanda Puti. Helikopter yang ditumpangi Ganjar mendarat di Stadion Krida, Rembang, kemudian satu unit mobil golf menjemputnya dan sang istri keluar dari kompleks stadion.
Penjelasan mengenai Ganjar yang menumpang helikopter ke Rembang ini diunggah dalam utas Twitter @ZakkiAmali. Utas ini bersumber dari sebuah video Youtube unggahan Musyafa Musa.
Dalam video tersebut, Ganjar terlihat dikerumuni warga sekitar di depan stadion. Saat berada di kompleks pesantren pun dia terlihat bertemu dengan sejumlah tokoh yakni Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Sa’ad dan Ketua MUI Muhammad Cholil Nafis.
“Dan saya bertemu dengan teman-teman dulu, ya aktivis ya teman mahasiswa jadi memang menunjukkan bahwa seluruh keluarga bersosial,” ungkap Ganjar dalam video unggahan Musyafa Musa.
Sementara itu, Twitter Zakki Amali mengulas helikopter yang digunakan Ganjar bersama sang istri. Ganjar diduga terlibat praktik gratifikasi karena menurut akun milik Zakki, helikopter tersebut dimiliki oleh PT Pura Wisata Baruna.
Perusahaan ini adalah bagian dari perusahaan percetakan terbesar di Indonesia, Pura Group. Pabriknya berlokasi di Kabupaten Kudus dan Kabupaten Pati, Jawa Tengah. Helikopter diduga merupakan seri BELL 407 teregister dnegan nomor ekor PK-JCH.
S: wartaekonomi