INDONESIAKININEWS.COM - Ida Dayak tak ragu membongkar masa lalu Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden ( KSP) Ali Mochtar Ngabalin. Ida Day...
INDONESIAKININEWS.COM - Ida Dayak tak ragu membongkar masa lalu Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden ( KSP) Ali Mochtar Ngabalin.
Ida Dayak tak butuh waktu lama untuk mengungkap masa suram Ali Ngabalin.
Ia hanya butuh satu sentuhan demi mengetahui apa saja yang sudah dialami Ngabalin.
Hal tersebut terungkap ketika Ida Dayak diundang ke rumah Moeldoko.
Sebelum bertemu Moeldoko, Ida Dayak menangani Ali Ngabalin.
Ida tampak memegang perut Ngabalin.
Ngabalin bahkan sampai mengakui Ida Dayak sebagai adiknya.
"Ini sa pu adek. cuma lama lagi baru baku dapa, cuma saya tidak mau cerita-cerita. nanti kita baku dapa begini baru nanti jadi bukti," kata Ali Ngabalin.
"Hmm betul," timpal Ida.
Ngabalin lantas menanyakan kembali soal kondisi pinggang dan lututnya.
"Karena kuda-kuda agak berat nih," kata Ngabalin.
Ida Dayak meminta Ngabalin membalikkan badannya.
Ia pun mulai menangani bagian punggung dan pinggang belakang Ali Mochtar Ngabalin.
"Kalau bangun pagi keras," kata Ida Dayak.
Hal ini rupanya dibenarkan oleh Ngabalin.
Selesai perut dan pinggang, Ida Dayak mengobari lutut Ngabalin.
Setelah dipijat beberapa saat, Ida langsung mengetahui masa kelam Ali Ngabalin.
"Ini pernah jatuh yah ?" tanya Ida.
"Betul," timpal Ngabalin.
Ida berkata lutut Ngabalin bagian kiri dan kanan memang pernah bermasalah.
"Pernah bermasalah, malahan yang lebih sakit yang ini (kanan)," kata Ida.
Menurut Ida Dayak, lutut kiri Ngabalin sampai saat ini sudah membaik.
"Ini sudah bagus, malahan yang lebh sakit yang ini. pernah jatuh dimana ?" kata Ida.
Ali Ngabalin menerangkan ia pernah jatuh saat terjun payung.
"Terjun payung," kata Ngabalin.
Ida juga berkata Ali Ngabalin merupakan sosok penyayang.
"Dia tidak seram barang, dia sayang orang," kata Ida Dayak.
Pun Ali Mochtar Ngabalin menekankan banyak pihak yang salah menilainya.
Ketika menjadi narasumber di televisi, Ngabalin kerap kali dinilai garang.
"Abang garang di TV, orang liat kita punya muka juga, mereka sering salah sangka," kata Ngabalin.
S: tribunnews.com