INDONESIAKININEWS.COM - Ganjar Pranowo menjadi salah satu yang ramai disorot warganet belakangan ini. Sebagai Gubernur Jawa Tengah, baru-ba...
INDONESIAKININEWS.COM - Ganjar Pranowo menjadi salah satu yang ramai disorot warganet belakangan ini.
Sebagai Gubernur Jawa Tengah, baru-baru ini Ganjar Pranowo mengunggah pengumuman mudik gratis.
Namun, bukannya semangat ikut mudik, lebih dari 100 ribu komentar baru tiba-tiba memenuhi kolom komentar postingan mudik gratis tersebut. Ada apa?
Dikutip ayojakarta.com dari Instagram Ganjar Pranowo pada 30 Maret 2023, ternyata lebih dari 100 ribu komentar dari warganet tersebut mengungkapkan kemarahan dan kekecewaan.
Hal ini berawal dari pernyataan Ganjar Pranowo yang menolak kedatangan Timnas Israel dalam Piala Dunia U20 yang sebelumnya akan diselenggarakan di Indonesia.
Penolakan Ganjar Pranowo dan beberapa kepala daerah lain ternyata berimbas pada batalnya drawing Piala Dunia U20 yang sebelumnya akan dilaksanakan di Bali pada 31 Maret 2023.
Alhasil melalui harap-harap cemas beberapa hari ini, warganet berharap Piala Dunia U20 tetap dilaksanakan di Indonesia.
Ketua PSSI dan Menteri BUMN Erick Thohir bahkan sampai bertandang ke FIFA untuk menemui sang presiden.
Namun nampaknya nasi sudah menjadi bubur, Presiden FIFA memutuskan untuk menghapus Indonesia sebagai tuan rumah FIFA World Cup U20.
Tentu saja, keputusan ini dibarengi dengan adanya sanksi terkait pembatalan Indonesia menjadi tuan rumah.
Selain sanksi dan batal, gelombang kemarahan dan kekecewaan terjadi di berbagai media sosial, terutama akun Instagram Ganjar Pranowo.
Sebagai salah satu tokoh yang menolak kedatangan Israel untuk bermain di Piala Dunia U20 padahal telah lolos kualifikasi, Israel sudah seharusnya datang ke Bali pada 31 Maret 2023 mendatang.
Namun semua telah terjadi, kolom komentar dari postingan mudik gratis berubah menjadi kolom komentar kekecewaan dan kemarahan atas pernyataan Ganjar Pranowo.
Tidak sedikit yang mengaitkan dengan tahun politik 2024 dan menyebut sosok Ganjar Pranowo menjadi blunder.
Sementara itu, setelah terhapusnya Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U20, FIFA belum menentukan tuan rumah pengganti.
Ini juga menjadikan Indonesia resmi terhapus dari daftar peserta Piala Dunia U20.
Selain itu, FIFA mengungkapkan adanya sanksi yang akan segera diberikan kepada Indonesia.
Meskipun begitu FIFA tetap aktif memberikan bantuan yang diperlukan pasca Tragedi Kanjuruhan pada Oktober 2022.***
S: ayojakarta