$type=slider$meta=0$readmore=0$snippet=0$count=5$show=home

Partai Demokrat dan PKS Melunak soal Cawapres Pendamping Anies

INDONESIAKININEWS.COM -  Penentuan sosok bakal calon wakil presiden (cawapres) yang akan mendampingi bakal calon presiden (capres) yang tela...



INDONESIAKININEWS.COM - Penentuan sosok bakal calon wakil presiden (cawapres) yang akan mendampingi bakal calon presiden (capres) yang telah dideklarasikan Partai Nasional Demokrat (Nasem), AniesBaswedan, terus menjadi sorotan.

Hal itu mengingat mantan Gubernur DKI Jakarta itu hingga kini merupakan satu-satunya bakal capres yang telah dideklarasikan, dengan rencana Partai Nasdem berkoalisi dengan Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) untuk memenuhi ambang batas pencalonan presiden sebesar 20 persen kursi parlemen.

Penentuan sosok cawapres itupun sempat menjadi kendala pembentukan Koalisi Perubahan yang diusung ketiga partai, yang sebelumnya digadang-gadang bakal dideklarasikan pada 10 November lalu.

Hal itu mengingat Partai Demokrat yang mensyaratkan cawapres Anies adalah ketua umum partai itu yakni Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), sedangkan PKS mensyaratkan kadernya sebagai pendamping Anies dengan mengajukan mantan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher). Sementara, Partai Nasdem mendorong cawapres Anies bukan dari parpol, sekaligus menyerahkan penentuannya kepada Anies.

Meski demikian, baik PKS dan partai Demokrat kini telah melunak, demi mewujudkan Koalisi Perubahan yang solid untuk bisa maju sekaligus memenangi kontestasi pilpres 2024.

Wakil Ketua Majelis Syura PKS, Sohibul Iman mengatakan, pihaknya tak mempermasalahkan jika mantan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan tak dipilih menjadi cawapres untuk mendampingi Anies Baswedan.

Menurut dia, yang terpenting dalam calon mitra koalisi bersama Partai Nasdem dan Partai Demokrat adalah pasangan calon (paslon) yang bisa memenangkan pilpres 2024.

“Begini, kami sepakat penentuan cawapres itu mendongkrak kemenangan. Jadi kami berkomitmen, siapapun yang dipilih oleh calon presiden (Anies) dengan pertimbangan rasional, itu kami yakini akan membawa pada kemenangan. Saya kira kami di PKS tidak ada masalah (jika Aher tak dipilih-Red),” katanya, ditemui di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, akhir pekan lalu.

Sikap serupa juga disampaikan Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Teuku Riefky Harsya. Ia berujar, pihaknya tak memasang harga mati bahwa Ketua Umum Partai Demokrat AHY harus menjadi cawapres.

Dalam pandangannya, semangat perubahan dan perbaikan bisa dicapai jika bakal koalisi nantinya bisa memenangkan Pilpres.

“Jadi tentu segala strategi, termasuk pasangan capres-cawapres ini adalah faktor memenangkan yang jadi pertimbangan kami. Jadi tentu akan (jadi-Red) keputusan capres (Anies-Red), dan dibicarakan juga dengan partai koalisi,” ungkapnya.

Di sisi lain, Anies menilai penentuan figur cawapres saat ini masih terlalu dini. Ia enggan terburu-buru dan ingin lebih dulu menilik kompetitor paslon capres-cawapres dari partai politik (parpol) lain.

“Ya saya kira kalau mau main badminton, menentukan pasangan kalau belum tahu kontestan di seberang bagaimana?” ujarnya.

Anies menegaskan ingin fokus lebih dulu untuk membantu terwujudnya poros koalisi Nasdem-PKS-Demokrat. “Kami, bertiga bereskan dulu bagian kami, sambil menunggu. Ini bagian dari strategi, karena itu kenapa prematur untuk membicarakan pasangan sekarang,” tandasnya.

Diketahui bakal koalisi Nasdem-PKS-Demokrat belum terbentuk. Namun tim kecil ketiga parpol terus intens menjalin komunikasi.

Ketua DPP Partai Nasdem Willy Aditya mengungkapkan semakin banyak kesepahaman yang telah tercapai, salah satunya, kesepakatan nama koalisi yakni Koalisi Perubahan. 

S: tribunnews


Name

Baerita,3,Berita,23965,Cek Fakta,3,H,151,HUMOR,7,Internasional,1002,Kesehatan,29,Nasional,23001,News,1361,OPINI,81,Politik,6,Seleb,3,Tekno,1,Viral,3,
ltr
item
IndonesiaKiniNews.com: Partai Demokrat dan PKS Melunak soal Cawapres Pendamping Anies
Partai Demokrat dan PKS Melunak soal Cawapres Pendamping Anies
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj2fVvSkSOvzjDpYGpCzxi3vwdKLhnRZRN9KAIkPuAQyBCdlXB-tcnrey3jPiYYhaZo3jVJgZGEy_msHPb_ncdJbypVnie8W7qw9R0lCqrHEqWY3EXrI7-XkFiJjU-y4H10-MMbBT-5JP9WwA0QOpUPeZ29rJ4q_jEewsSy1DPkNvO9DXirZUDMT6ktgA/w640-h356/IMG_20221121_090841.jpg
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj2fVvSkSOvzjDpYGpCzxi3vwdKLhnRZRN9KAIkPuAQyBCdlXB-tcnrey3jPiYYhaZo3jVJgZGEy_msHPb_ncdJbypVnie8W7qw9R0lCqrHEqWY3EXrI7-XkFiJjU-y4H10-MMbBT-5JP9WwA0QOpUPeZ29rJ4q_jEewsSy1DPkNvO9DXirZUDMT6ktgA/s72-w640-c-h356/IMG_20221121_090841.jpg
IndonesiaKiniNews.com
https://www.indonesiakininews.com/2022/11/partai-demokrat-dan-pks-melunak-soal.html?m=0
https://www.indonesiakininews.com/?m=0
https://www.indonesiakininews.com/
https://www.indonesiakininews.com/2022/11/partai-demokrat-dan-pks-melunak-soal.html
true
1493314966655697463
UTF-8
Loaded All Posts Not found any posts VIEW ALL Selengkapnya Balas Cancel reply Hapus Oleh Beranda Halaman Postingan View All RECOMMENDED FOR YOU LABEL ARCHIVE CARI ALL POSTS Not found any post match with your request KEMBALI KE BERANDA Minggu Senin Selasa Rabu Kamis Jum'at Sabtu Sun Mon Tue Wed Thu Fri Sat January February March April May June July August September October November December Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec just now 1 minute ago $$1$$ minutes ago 1 hour ago $$1$$ hours ago Yesterday $$1$$ days ago $$1$$ weeks ago more than 5 weeks ago Followers Follow THIS CONTENT IS PREMIUM Please share to unlock Copy All Code Select All Code All codes were copied to your clipboard Can not copy the codes / texts, please press [CTRL]+[C] (or CMD+C with Mac) to copy