INDONESIAKININEWS.COM - Beredar kabar bahwa warga Langkat, Medan, Sumatera Utara banyak yang keluar dari agama Islam alias murtad. Majelis ...
INDONESIAKININEWS.COM - Beredar kabar bahwa warga Langkat, Medan, Sumatera Utara banyak yang keluar dari agama Islam alias murtad.
Majelis Ulama Indonesia (MUI) pun kemudian turun tangan dan melakukan beberapa hal memberikan tanggapannya mengenai berita tersebut. Senin, 16 Mei 2022, bahwa data yang menunjukkan bahwa jumlah warga Langkat banyak yang menjadi murtad sudah sangat memprihatinkan.
“Belum kita himpun (jumlah warga yang murtad), tapi datanya sangat memprihatinkan,” ujar M. Hatta selaku Ketua Bidang Dakwah MUI Sumatera Utara seeprti yang dikutip Hops.ID dari Terkini jaringan media Suara pada Senin, Mei 2022.
MUI Medan dan MUI Langkat sudah mengadakan pertemuan alias rapat untuk membahas banyaknya warga Langkat yang murtad pada Senin 9 Mei 2022 lalu.
“Rapat Senin 9 Mei 2022 kemarin,” ujar Hatta.
Sebelumnya, telah dikabarkan apabuila MUI Sumatera Utara telah mendapatkan informasi terkait ada banyak warga Langkat yang keluar dari Islam atau murtad.
Kabar atau berita tersebut didapatkan dari laporan yang diterima oleh MUI Sumatera Utara terutama berasal dari masyarakat setempat.
“Pertama (dari) laporan masyarakat,” terang Hatta.
Selain itu, menurut laporan masyarakat tersebut, bahwa diduga terdapat pihak yang menghasut warga Langkat untuk murtad melalui jalur pernikahan.
Fenomena banyaknya warga Langkat yang murtad adalah lewat pernikahan yang telah sering terjadi dan menjadi fenomena di wilayah Langkat ini.
“Kedua modus seperti itu banyak terjadi. Secara masif terjadi. Kadang kawin secara Islam, setelah itu dipaksa masuk (agama lain),” terang Hatta menjelaskan.
MUI Sumatera Utara dan MUI Langkat pun kemudian merencanakan kerja sama dalam mengatasi fenomena murtad warga Langkat.
Selain mengadakan rapat pertemuan, MUI Sumatera Utara dan MUI Langkat akan terus mengawasi perkembangan fenomena murtad tersebut.
“Iya (melakukan pertemuan dengan MUI Langkat), kita melakukan koordinasi untuk menanggulangi persoalan tersebut,” tandas Hatta.
“Kita bersama-sama MUI Langkat menelusuri perkembangan daripada adanya beberapa kasus pemurtadan yang terjadi di sana,” tegas Hatta.
S:HopsID