INDONESIAKININEWS.COM - Wakil Ketua Umum Partai Gelora Fahri Hamzah mengatakan, sudah terlalu banyak dusta dalam praktik politik di Indones...
INDONESIAKININEWS.COM - Wakil Ketua Umum Partai Gelora Fahri Hamzah mengatakan, sudah terlalu banyak dusta dalam praktik politik di Indonesia.
Fahri Hamzah menjabarkan, hal itu dapat terlihat dalam konsep koalisi yang tidak berdasar dan presidential threshold yang menurutnya sudah kadaluwarsa.
Karenanya, Fahri Hamzah menegaskan bahwa kebohongan seperti itu harus dihentikan.
"Terlalu banyak berdusta dalam politik Indonesia, seperti konsep koalisi yang tidak ada dasar dan juga konsep threshold yang kedaluarsa. Kebohongan ini harus mulai dihentikan," kata Fahri Hamzah, dikutip SeputarTangsel.Com dari akun Twitter @Fahrihamzah pada Selasa, 17 Mei 2022.
Menurut Fahri Hamzah, hal itu merupakan awal dari seluruh kebohongan lainnya.
"Karena ini adalah awal dari seluruh kebohongan lainnya," ujarnya.
Menanggapi cuitan mantan Wakil Ketua DPR RI itu, mantan Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP), Susi Pudjiastuti pun ikut buka suara.
Susi Pudjiastuti mempertanyakan ciri politik di Indonesia yang menurutnya memang sudah terlalu banyak mengandung dusta.
Bahkan menurut Susi Pudjiastuti, akan aneh apabila perpolitikan di dalam negeri tidak seperti yang disebutkan oleh Fahri Hamzah.
"Bukankah itu memang seperti sudah menjadi ciri politik yg negeri kita selama ini ? Akan aneh kalau tidak Pak Fahri," tuturnya.
s; pikiran-rakyat.com