INDONESIAKININEWS.COM - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan membohongi publik. Kali ini soal Pemprov DKI pelopori ekspor beras ke Arab Saud...
INDONESIAKININEWS.COM - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan membohongi publik. Kali ini soal Pemprov DKI pelopori ekspor beras ke Arab Saudi sebanyak 19 ton pada Mei 2022.
Anies telah berbohong, karena nyatanya, wilayah pengekspor beras ke Arab Saudi dipelopori Kabupaten Sragen, Jawa Tengah pada Juni 2021 silam.
Anies berbohong pada publik. Via akun Twitter @aniesbaswedan Anies menulis, “Alhamdulilah, sebuah hari bersejarah. Hari ini untuk pertama kalinya kita mengekspor beras ke Arab Saudi” pada 20 Mei.
Dikutip KATA LOGIKA dari Situs Kementerian Luar Negeri, bahwa beras premium asal Sragen, Jawa Tengah menembus pasar Arab Saudi.
Beras premium produksi PT Banyu Bening Jaya tersebut resmi diekspor ke Arab Saudi pada Rabu, 16 Juni 2021.
Tibanya di Arab Saudi, perusahaan mitra, Batlah Cooperation for Operation and Maintenance akan bertindak sebagai distributor beras asal Sragen di pasar Arab Saudi.
Saat pengiriman perdana, PT Banyu Bening Jaya mengirim 20 ton dari rencana total 1000 ton beras premium menuju Arab Saudi.
Kabupaten Sragen adalah lumbung padi peringkat ke-11 dalam skala nasional dan peringkat tiga di Provinsi Jawa Tengah.
Keberhasilan Kabupaten Sragen mengekspor beras perdana menjadi momentum dikenalnya pelbagai jenis produk beras asal Indonesia di pasar Arab Saudi.
Keberhasilan ekspor ini merupakan hasil sinergi Kementerian Pertanian, Kementerian Perdagangan, Kementerian Luar Negeri, Pemerintah Kabupaten Sragen dan Propinsi Jawa Tengah.
KBRI Riyadh dan KJRI Jeddah selalu siap mendukung upaya Pemerintah Indonesia untuk peningkatan ekspor produk Indonesia ke Arab Saudi, terutama upaya pemulihan ekonomi nasional pada kondisi pandemi saat ini. ***
S: katalogika