INDONESIAKININEWS.COM - KOMEDIAN dan aktor Aming Supriatna Sugandhi mengungkapkan kelamnya masa lalunya hingga mempengaruhi psikis dan fisi...
INDONESIAKININEWS.COM - KOMEDIAN dan aktor Aming Supriatna Sugandhi mengungkapkan kelamnya masa lalunya hingga mempengaruhi psikis dan fisiknya, karena jadi korban pemerkosaan orang terdekat.
Kejadian itu mempengaruhi mental dan membuatnya depresi hingga nyaris bunuh diri. Pengakuan ini diungkapkan Aming di YouTube Melaney Ricardo, baru-baru ini.
“Iya (depresi) aku pernah di situasi terburuk. Aku pernah hampir bunuh diri, tapi gagal ya,” ujarnya.
Selama ini, Aming menyimpan cerita itu dan mental illness tersebut karena dia merasa orang lain juga memiliki persoalan kehidupan tak juga mudah.
“Setiap orang punya permasalahan sendiri, gua enggak mau nambah aja, gua mikir, gua merasa orang punya perjuangan masing-masing. Gue ngerasa bisa memenej ini, tapi lama-lama gua punya limit sendiri,” sebutnya.
Aming menceritakan ada orang terdekatnya yang memperkosanya selama bertahun-tahun. Bahkan, sejak dirinya SD hingga kuliah.
“Gua korban pelecehan bertahun-tahun SD hingga kuliah, aku pernah diperkosa orang dekat kita, tidak harus gue sebut namanya. Ini di luar kendaliku, ini bukan salahku, jadi ya udah,” sebutnya.
“Aku pernah diperkosa mental dan fisik digedornya edan. Sampai itu ngebentuk karakter gua seperti sekarang,” imbuhnya.
Aming sempat mencoba bunuh diri dengan mengonsumi obat penenang dalam jumlah banyak. Namun, dia akhirnya dia menyadari itu hal yang salah. “Gue mikir coba dan gagal alhamdulillah. Aku pernah minum obat penenang banyak sampai mati kagak muntah-muntah iya,” ujarnya
Aming mengatakan apa yang dialaminya bagai tragedi komedi. “Gua sudah di level kalau lu menertawakan tragedi hidup lu, lu bisa lebih kuat,” sambungnya.
Aming juga membahas soal kepribadiannya yang kerap dipertanyakan orang, mulai dicap gay dan sejenisnya. Dia berusaha mengerti dirinya dan akhirnya mengetahui dirinya seorang crosdress yaitu mencintai pria tapi menikmati berhubungan dengan wanita.
“Kenapa gua jatuh cinta sama cowok straight karena gua enggak ada figur bapak, dilecehkan sama ornag terdekat dari SD smapai kuliah, orang yang sama. Sampai akhirnya, apakah aku gay? Gua enggak pernah menyangkal, ternyata gua enggak se-gay itu. Saat gua ke cewek berhasil,” tuturnya.
Soal dirinya tidak murni gay adalah ketulusannya menjalin hubungan dengan Evelyn Anjani yang kini telah jadi mantan istrinya. “Sejujurnya enggak ada yang ditutupi, kenapa gua jatuh cinta sama Evelyn, pada akhirya aku menemukan orang yang sama denganku. gua menemukan spesies yang sama. Pas ketemu Evelyn gua senang banget tapi pada akhirnya berantakan lagi,” jelasnya.
Saat ini, Aming sedang terus menata hatinya termasuk berusaha memaafkan orang-orang yang melukainya, termasuk netizen. Dia menyebut bagaimana tidak gampangnya dicap banci yang awalnya itu hanya karakter di depan TV ya yaitu di Extragavanza.
Dia heran netizen menghujatnya, padahala dia begitu karena banyak penonton yang menyukai tampilannya ketika di layar kaca. “Kalian menciptakan monster, kenapa kalian menyalahkan aku. Kenapa gua yang harus kalian hujat, pernahkah kali mempertimbangkan mental gua. Selama 7 tahun kenapa yang disalahin. Lu (netizen) mau gue seperti nii, lu cuci tangan menyalahkan gue. Gua kayak jadi agak bingung,” bebernya.
Aming mensyukuri hidupnya yang masih bisa berjalan di tengah banyaknya persoalan kehidupan. “Enggak gila aja sudah alhamdulilah. Ya gua masih sering nangis. Makanya gua bilang tanpa harus dihakimi apa yang gua alami sudah sangat berat,” sebutnya.
Dia berterima kasih kepada Tuhan yang menjaganya hingga saat ini. “Jujur sekarang gua lebih lega. Aku sudah melupakan, sudah merelakan. Gua sudah memaafkan orang yang memerkosa gua, gua sudah memaafkan orang yang menghujat gua. Gua masih waras aja alhamdulillah. Gua yakin sampai hari ini, gua waras karena Tuhan menjaga gue,” pungkas Aming. (nin/pojoksatu)