INDONESIAKININEWS.COM - Air mata jatuh membasahi pipi Muhammad Ilham, warga Dusun Krajan, Desa Brongkol, Kecamatan Jambu Kabupaten Semarang...
INDONESIAKININEWS.COM - Air mata jatuh membasahi pipi Muhammad Ilham, warga Dusun Krajan, Desa Brongkol, Kecamatan Jambu Kabupaten Semarang, Jawa Tengah.
Pria yang berprofesi sebagai driver ojek online itu nampak tak percaya jika polisi mendatangi kediamannya.
Rasa pesimis yang hinggap didirinya seketika sirna ketika polisi mendatangi rumahnya sambil membawa barang berharga yang sudah lama dicari.
Ya, penantian lama Ilham akhirnya berakhir manis.
Polisi membawa barang berharga berupa satu unit sepeda motor Honda Vario H 4894 ARC.
Usut punya usut, Ilham merupakan korban pem begalan pada 14 November 2021 di daerah obyek wisata Celosia Bandungan.
Selain sepeda motor, dia juga kehilangan ponsel.
Terima kasih polisi
Ilham saat ini tengah bahagia lantaran sepeda motornya telah kembali.
Bahkan Ilham sampai bersujud syukur di kaki Kapolsek Bandungan Polres Semarang Iptu Ari Parwanto.
Ilham merasa bahagia karena sepeda motor yang sehari-hari digunakannya untuk mencari nafkah telah kembali.
"Terima kasih pak polisi semua, sepeda motor saya telah kembali. Ini juga diantar sampai ke rumah oleh polisi," ujarnya dikutip dari Kompas.com, Selasa (15/3/2022).
Sementara itu, orangtua Ilham bernama Suratmin juga tak kuasa meneteskan air mata.
Air mata Suratmin tak terbendung saat mendampingi anaknya menerima sepeda motor yang sempat hilang tersebut.
"Saya tidak mungkin membalas semua kebaikan dan kerja keras polisi yang sudah jerih payah mengungkap kasus yang menimpa anak saya dan mengantar sepeda motornya ke rumah," katanya.
Tanggapan polisi
Ilham yang ditemani beberapa driver ojek online, mengaku tak menyangka sepeda motor miliknya bisa kembali.
"Sebetulnya sudah pasrah, tapi berkat kerja keras polisi, akhirnya sepeda motor ini bisa kembali pulang," papar Ilham sembari terisak.
Kapolsek Bandungan Iptu Ari Parwanto mengatakan mengantar sepeda motor ke rumah korban tersebut sebagai bagian pelayanan untuk masyarakat.
"Saya berupaya mengantarkan barang bukti kendaraan kepada korban untuk pelayanan yang maksimal dan presisi," terangnya.
Dia juga berpesan kepada driver ojek online untuk berhati-hati dan waspada jika mengangkut penumpang yang mencurigakan.
"Jangan ragu melapor ke polisi jika ada yang mencurigakan," kata Ari.
S: tribunnews.com