INDONESIAKININEWS.COM - Suara gemuruh di langit wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) membuat heboh warga yang mendengarnya, Rabu (9/3)....
INDONESIAKININEWS.COM - Suara gemuruh di langit wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) membuat heboh warga yang mendengarnya, Rabu (9/3).
Dwi Iswahyudi (29), adalah salah seorang warga yang mengaku mendengar suara gemuruh tersebut. Sumbernya di atas langit kediamannya, Turi, Sleman, kurang lebih pukul 10.15 WIB.
"Gembruduk terus hoer hoer. Mirip pesawat, tapi bukan (suara) pesawat komersil," kata Dwi dihubungi via WhatsApp, Rabu (9/3).
Informasi yang ia peroleh, suara ini juga terdengar di wilayah Kecamatan Godean dan Minggir di Sleman, kemudian Kabupaten Kulon Progo, bahkan Kabupaten Magelang di Jawa Tengah.
"(Suaranya) dari timur menuju barat," lanjut Iswahyudi.
Kemunculan suara gemuruh ini juga meramaikan jagat dunia maya. Di Twitter, banyak warganet yang mencuti dan mengaku mendengar dentuman dari arah langit.
"@alvinlie21 Mohon pencerahan. Sekitar Muntilan Magelang, dan sekitar Sleman DIY tadi pagi dikejutkan dengan dentuman. Sampai pintu dan kaca bergetar. Info yg ada karena sonic boom pesawat tempur. Yang dilihat adalah pesawat latih berbaling2. Apa yg terjadi?" tulis akun @heryprasty sembari menandai akun milik Pengamat Penerbangan Alvin Lie.
"~Pagiku yang cerah dikagetkan dengan suata dentuman dari langit, yang membuat sekitarku bergetar.. rawrr~" cuit akun @kesayanganmami1.
"Tempel utara terdengar jelas. Apa pesawat ?soalya dibarengi suara pesawat setelah dentuman," cuit akun @jhonoshock_9.
Tak terkait aktivitas Merapi
Akun Twitter resmi Dinas Komunikasi dan Informatika DIY @kominfodiy pun turut membagikan informasi terkait peristiwa ini. Menyebutkan hal ini tak ada kaitannya dengan aktivitas Gunung Merapi yang berlokasi di perbatasan Provinsi DIY dan Jawa Tengah.
"Terkait suara dentuman terdengar oleh sebagian besar masyarakat di DIY dan sekitarnya pada pukul ±10.00 WIB, disampaikan oleh @BPPTKG bahwa kejadian tsb tidak berkaitan dengan #Merapi. Seismogram stasiun PUSS pukul ±10.00 tidak menunjukkan aktivitas yg signifikan," tulis akun tersebut.
Terpisah, Kepala Stasiun Meteorologi Yogyakarta International Airport (Stamet YIA) Warjono juga menyebut peristiwa ini tak ada kaitannya dengan fenomena alam apapun hari ini.
"Kami tidak mendeteksi adanya aktivitas alam yang mengeluarkan suara dentuman di sekitar Yogyakarta. Baik dari kegempaan maupun fenomena cuaca," katanya melalui WhatsApp.
Warjono pribadi mengaku tak mendengar suara serupa dentuman. Namun, gemuruh suara pesawat tempur tertangkap telinganya.
"Nggak mendengar (dentuman), cuma kalau pesawat tempur lewat iya mendengar," katanya.
s; cnnindonesia.com