INDONESIAKININEWS.COM - Ribuan warga di Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB) turun ke jalan, Rabu (2/3/2022). Mereka mendesak Menteri Agama Y...
INDONESIAKININEWS.COM - Ribuan warga di Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB) turun ke jalan, Rabu (2/3/2022). Mereka mendesak Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dicopot.
Ribuan warga ini dikomandoi tuan guru dan ustaz. Sebagian ada yang naik roda dua dan jalan kaki.
Mereka mendatangai kantor Kementerian Agama wilayah NTB di Jalan Udayana. Aksi ribuan ini merupakan respons dari pernyataan Menag Yaqut soal suara azan dengan gonggongan anjing.
"Dia kami jadikan suri tauladan, tapi mulutnya kami yang rakyat biasa saja malu menyebutkannya," ucap Ustaz Mawardi, Rabu (2/3/2022).
Mereka pun meminta pejabat Kemenag NTB untuk menyampaikan tuntutan mereka kepada Presiden Joko Widodo.
Sebelumnya Dewan Masjid Indonesia Provinsi NTB menolak kedatangan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas. Rencananya Menag datang ke NTB dalam beberapa hari ke depan.
Ketua DMI NTB Lalu Winengan mengaku kecewa dengan perumpamaan yang dilontarkan Menag Yaqut soal suara azan. Sebagai bentuk penolakan Lalu Winengan bahkan meminta seluruh masjid di NTB mengeraskan volume azan.
"Saya instruksikan semua masjid untuk memperbesar suara azan apalagi menyambut bulan Ramadan," katanya, Selasa (28/2/2022).
"Teman-teman agama lain, kami tidak pernah melarang. Tetapi perumpangannya itu yang sangat keliru," ucapnya lagi.
Dia pun meminta Presiden Jokowi bertindak mengingat agama Islam menjadi agama mayoritas di Indonesia. Bahkan tidak sedikit yang meminta menteri agama untuk diganti.
"Kalau Presiden Jokowi tidak segera menindak, pada hari Rabu atau Selasa dia (Gus Yaqut) datang, maka kita sama-sama menolak dia datang ke wilayah kita ini," ucapnya.
S:iNews