INDONESIAKININEWS.COM - Usai meminta penghapusan 300 ayat dalam Al-quran dan ajak Menag Yaqut Qoumas masuk Kristen, pendeta Saifudin Ibrahi...
INDONESIAKININEWS.COM - Usai meminta penghapusan 300 ayat dalam Al-quran dan ajak Menag Yaqut Qoumas masuk Kristen, pendeta Saifudin Ibrahim kembali melontarkan narasi yang kontroversial. Hal itu disampaikannya dalam video di kanal YouTubenya dengan judul: “Takut Tak Dapat 72 Bidadari, ADE ARMANDO Tolak MASUK Kristen”
Saifudin mengawali videonya dengan ceramah keagamaan. Setelahnya, ia pun menjelaskan mengapa masyarkat Muslim enggan menerima kekristenan. Tak tanggung-tanggung, ia pun mengklaim Dosen Universitas Indonesia, Ade Armando, telah menerapkan nilai-nilai Kristiani dalam perilakunya.
“Ade Armando ini sebenarnya hatinya sudah kristen, omongan lidah bibirnya itu sudah Kristen, dan banyak membela ke Kristenan,” klaim Saifudin.
Melansir warta ekonomi, Rabu (24/3/2022) pendeta Saifudin pun menyebut ia sering menyaksikan video Ade Armando. Ia pun mengaku senang lantaran sang Dosen itu pemikirannya sudah menuangkan nilai-nilai Kristiani. Tetapi, ia menyayangkan sikap Ade yang belakangan lontarkan kritik kepadanya.
“Makanya Ade Armando, hati-hati berpikir, hati-hati mengungkapkan logika mu itu. Ternyata kamu tidak punya logika,”
Sang pendeta pun mempertanyakan mengapa Ade Armando belum pindah ke dalam agamanya. Ia pun menduga Ade Armando takut tidak mendapat kebahagiaan yang sudah dijanjikan oleh agamanya.
“Karena kamu takut tidak bisa tidur dengan 72 bidadari cantik, yang sudah diajarkan itu,” tambah Saifudin.
Saifudin juga menambahkan alasan lain Ade Armando belum pindah agama. Katanya, Ade takut untuk meninggalkan segala yang sudah didapatkannya kini.
“Ade Armando tidak berani meninggalkan profesinya sebagai tukang ngomong, tukang goreng bibir,” katanya sambil tertawa.
“Ia takut kehilangan teman, kehilangan jabatan, kehilangan sumber penghasilan,” pungkasnya
Sebelumnya, Ade Armando telah melayangkan kritiknya terhadap Saifudin Ibrahim. Itu disampaiknnya melalui sebuah video yang tayang di kanal YouTube CokroTV. Ia menilai, apa yang dilakukan oleh pendeta Saifuddin lebih baik diabaikan.
“Terus terang orang semacam saifuddin ini sama sekali tidak bermanfaat,” ucap Ade dalam kanal Youtube Cokro TV beberapa hari yang lalu.
s; abadkini.com