INDONESIAKININEWS.COM - Sopir bus merupakan profesi yang identik dengan kaum laki-laki. Tapi dari sekian banyak laki-laki yang bekerja di s...
Liena sendiri sebelumnya tidak memiliki cita-cita menjalani profesi sopir bus. Ibu tiga anak ini mengaku 'terpaksa' terjun ke industri transportasi darat antar kota lantaran terdesak kebutuhan ekonomi dan butuh pekerjaan segera.
"Sebenarnya saya tidak memilih (jadi sopir bus). (Alasan utamanya) karena cari pekerjaan susah, nggak ada yang percaya sama aku. Rata-rata mereka bilang begini 'mau ikut kerja, terus aku mau gaji kamu berapa?'. Padahal aku punya anak, punya keluarga yang harus aku nafkahin," ujar Liena kepada detikOto di garasi PO Agra Mas, Bambu Apus, Cipayung, Jakarta Timur.
Liena menambahkan, dirinya pernah menekuni profesi sebagai sopir pribadi. Tapi tidak bertahan lama karena profesi ini membuat dirinya jarang pulang, sehingga tidak bisa menemui anak-anaknya. Liena pun sempat menganggur selama setahun, sebelum akhirnya bergabung dengan PO Agra Mas sejak Maret 2021.
"Kebetulan saya punya banyak kenalan sopir bus. Akhirnya nyobalah (ngelamar jadi sopir bus). Saya masukin lamaran ke PO Agra Mas dan akhirnya setelah diseleksi saya diterima. Sampai Maret ini saya sudah bekerja selama setahun di PO Agra Mas," sambung Liena.
Keputusan Liena bergabung dengan PO Agra Mas lantaran PO ini memiliki trayek Jakarta-Wonogiri (PP), sehingga Liena bisa sekalian pulang untuk merawat anak-anaknya.
"Kalau di Agra Mas itu kan dekat sama rumah, jadi enak sewaktu-waktu mau pulang. Satu jalur lah. Apalagi bus Agra Mas kan juga banyak, tuan rumahnya Wonogiri lah. Dan saya sebagai orang asli dari Wonogiri juga bangga bisa bergabung dengan perusahaan sebesar ini," sambung perempuan yang kini menjadi orang tua tunggal tersebut.
Penasaran dengan kisah Liena Ozora selengkapnya? Saksikan video terbaru detikOto berjudul "Pesona Sopir Bus Wanita Agra Mas" di bawah ini.
s; detik.com
