INDONESIAKININEWS.COM - Ada-ada saja ulah pria satu ini. Sebagai seorang pejabat negara, tingkah lakunya membuat malu keluarga. Dia tega me...
INDONESIAKININEWS.COM - Ada-ada saja ulah pria satu ini.
Sebagai seorang pejabat negara, tingkah lakunya membuat malu keluarga.
Dia tega membohongi istrinya dan menikah dengan perempuan lain.
Padahal, selama 11 tahun pernikahan mereka, rumah tangga baik-baik saja.
Tidak pernah ada pertengkaran yang menjurus pada rencana perceraian.
Suatu pagi, pria ini mengatakan melakukan perjalanan dinas luar kota.
Istrinya pun percaya karena selama ini suaminya kerap DL ke luar kota untuk beberapa hari.
Namun, hatinya hancur berkeping-keping.
Suaminya bukan DL, malah menikah dengan wanita lain.
Pernikahan sang suami kacau balau karena kedatangan sang istri sah.
Dia belum sempat menikmati malam pertama dengan istri keduanya.
Apalagi ada aturan dia tak boleh menikah lebih dari satu perempuan.
Peristiwa ini terungkap setelah video kejadian tersebut viral.
Terekam detik-detik istri sah datang ke pernikahan sang suami sambil menggendong anaknya.
Mengutip The Sun, Sabtu (4/2/2022), pernikahan viral itu terjadi di Lusaka, Zambia pada 2020 lalu.
Dalam video yang direkam oleh tamu undangan pernikahan itu terlihat sang istri sah berteriak lantang "Dia suamiku!" sambil menunjuk ke arah mempelai pria.
Ia tampak datang sambil menggendong salah satu anaknya di punggung.
Seketika, acara pernikahan yang digelar di Gereja Katolik St Therese itu pun langsung berubah menjadi kacau balau.
Sementara kedua mempelai hanya diam tertegun.
Laporan lokal menyebut identitas suami sebagai Abraham Muyunda, seorang pejabat di kantor pajak Zambia.
Sementara sang istri sah yang diketahui telah menikah selama 11 tahun diidentifikasi sebagai Caroline Mubita.
Caroline dilaporkan mengetahui pernikahan itu dari tetangganya.
Setelah itu, ia langsung datang ke gereja sambil menggendong bayinya di punggung.
Caroline mengatakan, suaminya berada di rumah saat pagi hari.
Sebelum akhirnya ia meminta izin untuk keluar kota dengan alasan urusan bisnis, menurut laporan.
Video dramatis yang tersebar luas di media sosial di Zambia menunjukkan wanita itu mendekati altar sambil berteriak.
"Pria ini adalah suamiku."
Pengantin pria tampak malu, dia melipat tangannya tak berani menghadap ke arah wanita itu.
Saat orang-orang mencoba menahan, wanita itu berteriak: "Apa-apaan ini?"
"Pria ini adalah suami saya. Kami belum bercerai atau bertengkar," tambahnya.
Abraham mengatakan kepada media lokal bahwa istrinya meninggalkannya saat ia kehilangan pekerjaan pada 2013 silam.
Ia mengklaim sang istri baru kembali ke pelukannya setelah menyadari kesuksesannya saat ini.
Keluarga mempelai wanita dilaporkan telah mengetahui pernikahan Abraham.
Menurut sumber berita, Abraham dibawa ke kantor polisi tetapi ia tidak ditangkap atas tuduhan apapun.
Pendeta yang memimpin acara pernikahan itu dilaporkan menyuruh para tamu undangan untuk menghadiri resepsinya.
Sementara ia mengajak bicara pria itu dan kedua istrinya.
Menurut undang-undang di Zambia sendiri melarang adanya praktik poligami.
Siapa pun yang terlibat dalam poligami dapat dituntut dan dipenjara hingga tujuh tahun di bawah hukum Zambia.
s;tribunnews.com