INDONESIAKININEWS.COM - Belakangan ini, nama Edy Mulyadi menjadi sorotan publik menyusul ucapannya yang dinilai menghina daerah Kalimantan....
INDONESIAKININEWS.COM - Belakangan ini, nama Edy Mulyadi menjadi sorotan publik menyusul ucapannya yang dinilai menghina daerah Kalimantan.
Pernyataan Edy Mulyadi memicu kemarahan publik usai menyebut lokasi Ibu Kota Negara (IKN) baru di Kalimantan sebagai tempat jin buang anak.
Pernyataan Edy Mulyadi bahwa Kalimantan yang merupakan lokasi IKN baru sebagai tempat jin buang anak itu diketahui dalam video yang beredar di media sosial.
Menanggapi ini, politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Tifatul Sembiring lantas angkat suara.
Ia menilai bahwa polemik Edy Mulyadi itu tak perlu dibesar-besarkan. Karena menurutnya, Edy tidak melakukan penghinaan apa pun.
Pasalnya, Tifatul mengaku sudah bertanya kepada rekan-rekannya yang merupakan orang dari suku Betawi mengenai kalimat “tempat jin buang anak” tersebut.
Mantan politisi Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI), Teddy Gusnaidi pun memberikan tanggapan atas pernyataan Tifatul Sembiring.
Melalui akun Twitter-nya, @TeddGus, ia mempertanyakan sikap PKS tidak bereaksi terhadap kasus Edy Mulyadi tersebut.
“Kenapa @PKSejahtera dan kelompok yg sealiran dan sepaham dengan mereka tdk bereaksi terhadap Edy Mulyadi yg diduga menghina Kalimantan,” ujarnya pada Minggu, 23 Januari 2022.
Ia menyoroti sikap PKS terhadap kasus Edy Mulyadi yang dinilai tak sama dengan reaksi yang diberikan kepada Arteria Dahlan terkait kasus dugaan penghinaan bahasa Sunda.
“Sama seperti mereka bereaksi terhadap Arteria dahlan di kasus Sunda?” tutur dia seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com.
Lantas, Teddy Gusnaidi pun mempertanyakan, apakah hal tersebut disebabkan karena Edy Mulyadi memiliki satu “aliran” yang sama dengan Tifatul.
s; pikiran-rakyat.com