INDONESIAKININEWS.COM - Gambar video yang menunjukan direksi PT Transjakarta rapat dengan mitra operator sambil menonton tarian perut atau b...
INDONESIAKININEWS.COM - Gambar video yang menunjukan direksi PT Transjakarta rapat dengan mitra operator sambil menonton tarian perut atau belly dance disaat rentetan kecelakaan bus Transjakarta terjadi belakangan ini, sangat ironi dan menohok publik.
Video yang dinilai tidak etis tersebut, kali pertama tersebar kabarnya dari anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta, Adi Kurnia Setiadi saat rapat dengan jajaran direksi PT Transjakarta, pada Senin (6/12/2021).
Sementara itu, berdasarkan video berdurasi 13 detik tersebut, sejumlah direksi PT Transjakarta terlihat tengah duduk berjajar di meja makan. Nampak juga, beberapa hidangan berupa makanan dan minumannya.
Bersamaan dengan itu, seorang wanita penari perut dengan pakaian yang mengenakan rok panjang dan bra dengan mulut bercadar nampak melekuk lekukan tubuhnya.
Wanita tersebut terus menari-nari tepat di belakang para direksi tersebut.
Terlihat juga, seorang pria dengan malu-malu mencoba menggoda wanita penari perut tersebut.
Mereka yang ada di dalam video tersebut pun, terlihat menikmati suasana tarian perut dengan iringan musik gurun pasir.
Dari ketiga direksi yang duduk di posisi tengah, nampak jelas kemeja yang dikenakan terdapat logo dan tulisan Transjakarta. Sambil memegang handphone masing-masing, ketiga pria direksi tersebut terlihat asyik berbincang.
Suara musik yang keras pun terekam, hingga tidak terdengar apa yang tengah dibicarakannya para petinggi Transjakarta tersebut.
Sebelumnya, anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta, Adi Kurnia Setiadi menyebutkan bahwa apa yang dilakukan direksi PT Transjakarta tidak berakhlak, terlebih di saat mencuatnya insiden kecelakaan bus Transjakarta yang terhitung terjadi berulang kali sejak Oktober 2021.
"Jadi saya mau mengingatkan tidak ada yang hebat, tidak ada yang gagah. Ayo sama-sama kita beristighfar, tarik nafas di hidung buang di mulut berucap astaghfirullahaladzim,” ucapnya.
Terpisah, Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria mengatakan dirinya belum mengetahui adanya informasi tersebut.
Meski begitu, ia meminta siapapun untuk bijak untuk menggunakan gadget atau handphone. (Deny)
S: Poskota