INDONESIAKININEWS.COM - Demi memaksimalkan manfaat dari program vaksinasi Covid-19, Menko Kemaritiman dan Investasi (Marves), Luhut Binsar ...
INDONESIAKININEWS.COM - Demi memaksimalkan manfaat dari program vaksinasi Covid-19, Menko Kemaritiman dan Investasi (Marves), Luhut Binsar Pandjaitan ajak masyarakat untuk segera melakukan vaksin.
Hal ini dimaksudkan agar Indonesia segera terlepas dari cengkraman wabah virus Covid-19.
Khususnya bagi masyarakat yang sama sekali belum menerima dosis pertama Covid-19 diwajibkan untuk segera melakukannya.
Bahkan tak segan-segan, Luhut mengatakan bahwa akan ada ancaman bagi masyarakat yang tak mau melakukan vaksinasi Covid-19.
Luhut menyebut bahwa pemerintah nantinya akan mewajibkan sertifikat vaksin Covid-19 sebagai salah satu syarat untuk mengunjungi beberapa ruang publik, seperti mall dan pasar.
Bahkan di DKI Jakarta beberapa mall telah memberlakukan kewajiban untuk menunjukkan sertifikat vaksin Covid-19 saat hendak masuk ke dalam.
Adapun nantinya bagi pengelola bagi petugas yang berjaga di ruang publik tersebut wajib menolak masyarakat yang tak bisa menunjukkan sertifikat vaksin Covid-19.
Luhut juga mengatakan bahwa dalam penerapannya nanti, aturan wajib membawa sertifikat vaksin Covid-19 akan diterapkan secara bertahap.
Di sisi lain, kebijakan wajib membawa sertifikat Vaksin Covid-19 dalam waktu dekat akan diterapkan di kawasan wisata Malioboro, Yogyakarta.
“Sekarang kami mau pelan-pelan orang yang mau masuk Malioboro harus punya kartu vaksin," sebut Luhut, pada wartawan di Gedung Setda Sleman pada Jumat, 6 Agustus 2021.
"Orang yang masuk Malioboro harus pakai ini (kartu vaksin)," imbuh Luhut.
Luhut juga tegas menyebut bahwa sertifikat vaksinasi Covid-19 akan diberlakukan saat mengunjungi restoran dan pusat perbelanjaan.
“Nanti kalian ke restoran enggak pakai ini (sertifikat vaksin Covid-19) tolak. Belanja ke mal enggak pakai ini tolak," sebut Luhut.
Hal ini dilakukan pemerintah untuk melindungi masyarakat dari tertular virus Covid-19
"Karena ini demi keselamatan kita semua," sebut Luhut.
Adapun di DKI Jakarta, kebijakan terkait wajib menunjukan sertifikat vaksin Covid-19 saat mengunjungi pasar, di tolak mayoritas pedagang.
Ketua Umum IKAPPI, Abdullah Mansuri menyebut bahwa aturan tersebut sangat merugikan pedagang.
Abdullah bahkan menyinggung bahwa pedagang Pasar Tanah Abang pada pokoknya mengandalkan pembeli dari luar daerah.
Sedangkan dengan adanya kebijakan tersebut, tentu akan mengurangi jumlah pembeli yang datang ke pasar Tanah Abang.
Dia juga menyebut bahwa mayoritas pedagang sangat menyesalkan terkait adanya kebijakan sertifikat vaksinasi Covid-19 sebagai syarat memasuki kawasan pasar. (ZJ)
S:Zonajakarta