INDONESIAKININEWS.COM - Mantan Sekretaris Kementerian BUMN, Muhammad Said Didu menyuarakan pendapat soal perbedaan sikap seorang pemimpin. ...
INDONESIAKININEWS.COM - Mantan Sekretaris Kementerian BUMN, Muhammad Said Didu menyuarakan pendapat soal perbedaan sikap seorang pemimpin. Ia mengelompokan pemimpin dalam dua hal yaitu pemimpin yang ingin sejahterakan rakyat dan pemimpin yang ingin sejahterakan diri dan kroni.
Hal itu disampaikan Said Didu melalui Twitter pribadinya pada Minggu, 4 Juli 2021. Kedua jenis pemimpin yang dikatakan Said Didu memiliki perbedaan yang sangat signifikan.
Menurutnya, pemimpin yang ingin sejahterakan rakyat tentu akan amanah dan memilih orang yang berintegritas.
"Pemimpin yg ingin sejahterakan rakyat akan memilih pembantu yg berintegritas, kompeten, dan amanah," kata Said Didu dikutip Galamedia dari Twitter pribadinya, Senin, 5 Juli 2021.
Sedangkan pemimpin yang ingin sejahterakan diri sendiri dan kroninya akan memilih penjilat dan memecat orang yang kredibel.
"Pemimpin yg ingin sejahterakan diri dan kroni akan memilih penjilat, tdk kompeten, dan tdk amanah serta akan memecat yg pintar, berintegritas dan amamah," tambahnya.
Menanggapi hal itu, warganet ramai-ramai memberikan komentar atas cuitan Said Didu tersebut. "Coba cek Pak, di era Presiden siapa yg Menterinya paling banyak tersandung korupsi?" tulis salah satu netizen.
"MIRIP NEGRI SIAPA YA ?" tulis netizen lainnya.
"Berani jujur pecat. PAK PRESIDEN KAPAN MUNDUR," komentar netizen lainnya
"Kpk banget," singgung netizen lain.
s: pikiran-rakyat.com