INDONESIAKININEWS.COM - Mantan Dewan Pakar PKPI, Teddy Gusnaidi mengaku geram dengan segelintir orang yang menuding Presiden Jokowi dan Cov...
INDONESIAKININEWS.COM - Mantan Dewan Pakar PKPI, Teddy Gusnaidi mengaku geram dengan segelintir orang yang menuding Presiden Jokowi dan Covid-19 sebagai “biang kerok” di balik susahnya rakyat Indonesia.
Hal tersebut dapat tercermin dari tingginya angka kemiskinan dan pengangguran di era kepemimpinan Presiden Jokowi.
Walau begitu, Teddy menilai Jokowi dan Covid-19 bukanlah “biang kerok” di tingginya angka kemiskinan dan pengangguran.
“Kini elu tuding Jokowi dan corona sebagai penyebab elu susah,” ujar Teddy, seperti dikutip Galamedia dari akun Twitter @TeddyGusnaidi, Selasa, 6 Juli 2021.
Lantas, Teddy menuding jika sikap malas yang menjadi “biang kerok” di balik tingginya angka kemiskinan dan pengangguran.
“Elu susah karena elu malas, itu sejak sebelum ada corona bahkan sebelum Jokowi menjadi Presiden,” pungkas Teddy sambil menyematkan tagar #DasarPemalas.
“Narasi orang yang tidak tamat sekolah ya seperti ini. Loe bisa makan bisa jadi dari ngebuzzer, makanya bisa ngomong seperti ini,” balas akun @Iip_tgr.
“Bagaimana imbas dari corona yang tidak kunjung selesai berapa orang yang sudah di PHK apa mereka malas? Sampai saat ini bisa jadi 5 juta orang yang sudah di PHK,” sambungnya.
“Pandemi Covid-19 makin masif gegara orang-orang du*** yang mudah diprovokasi. Udah pada banyak yang mati banyak yang di PHK banyak yang miskin gegara covid ini,” balas akun @inong911.
“Masih juga percaya kalau covid itu nggak ada, ikut-ikutan nggak mau divaksin,” lanjutnya.***
S:Galamedianews