INDONESIAKININEWS.COM - Mantan anggota DPR RI, Djoko Edhi Abdurrahman menduga adanya motif balas dendam Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnop...
INDONESIAKININEWS.COM - Mantan anggota DPR RI, Djoko Edhi Abdurrahman menduga adanya motif balas dendam Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri kepada kelompok Islam.
Awalnya, Djoko Edhi membahas perihal wacana penghancuran umat Islam pada cuitan yang ia bagikan.
Ia mengatakan bahwa di Indonesia, umat muslim berjumlah sekitar 186 juta, sulit untuk dikalahkan.
“Mau dikalahkan seperti apa? Mampu? Kelihatannya saja mampu. Padahal cuma narasi dan framing. Sulit menghancurkan Islam di Indonesia krn 99% ahlussunah wal jamaah (Aswaja). Narasi saja yg seolah bisa hancurkan Islam,” cuit Djoko Edhi.
Djoko Edhi menilai perihal mantan Presiden Megawati yang dendam kepada umat Islam hanya sampai pada narasi saja.
Menurut Djoko Edhi, para tokoh nasionalis takkan mampu menghancurkan Islam di Indonesia.
“Nah kalau Megawati dendam dan mau hancurkan Islam, itu cuma narasi. Nasionalis tak punya kekuatan utk menghancurkan Islam,” terangnya.
“Islam itu seolah bisa dikuasai, itu seolah. Pada puncaknya terjadi titik kulminasi: Islam bersatu ke doktrin aswajanya,” lanjut Djoko Edhi.
Kemudian, ia ditanya salah seorang warganet mengenai alasan mengapa Mega begitu dendam kepada kelompok Islam.
“Kenapa Megawati begitu dendam kepada Islam?” tanya akun @MahaD3w4.
Djoko Edhi kemudian mengutip komentar akun tersebut dengan memberikan jawabannya.
Djoko Edhi mengatakan bahwa Mega pernah berkata bapaknya yakni Soekarno dilengserkan oleh kelompok Islam.
“Kata Megawati Bapaknya diturunkan oleh Islam dari kursi presiden RI,” jawabnya.
s: law-justice.co