INDONESIAKININEWS.COM - Bambang Setiono, pendukung Habib Ririeq mau bom SPBU. Bambang Setiono sudah ditangkap Densus 88 di Bekasi, Jawa Bar...
INDONESIAKININEWS.COM - Bambang Setiono, pendukung Habib Ririeq mau bom SPBU. Bambang Setiono sudah ditangkap Densus 88 di Bekasi, Jawa Barat.
Bambang Setiono ini bagian dari terorus yang ditangkap di Jakarta, Bekasi dan Tangerang Selatan pasca aksi bom bunuh diri di Gereja Makassar.
Bambang Setiono merupakan simpatisan Front Pembela Islam alias FPI. Bambang Setiono mengakui semua aksinya dalam sebuah rekaman video. Awalnya Bambang Setiono mengaku menjadi anggota simpatisan FPI sejak bulan Desember 2020 lalu.
Bambang Setiono juga membuat pengakuan terkait aksi bom yang ia rencanakan.
Bambang Setiono sebenarnya memiliki rencana untuk melakukan aksi penyerangan dengan bom molotov. Aksi tersebut ditujukannya ke pom bensin alias SPBU. Mendapat bahan pembuat molotov dari rekannya di Sukabumi.
Bukan tanpa alasan Bambang Setiono ingin melakukan penyerangan ‘ngebom’ SPBU.
Hal tersebut dilakukannya dengan alasan karena ia menuntut eks Imam Besar FPI, Habib Rizieq Shihab dibebaskan.
“Saya Bambang Setiono menjadi simpatisan FPI sejak awal Desember 2020. Membuat bahan dari black powder dari Zulaimi Agus di Sukabumi. Merencanakan aksi penyerangan kepada SPBU dengan bom molotov untuk menuntut bebas HRS,” kata Bambang.
Bambang Setiono menjelaskan pembuatan bahan peledak oleh Zulaimi Agus berdasarkan perintah Husein Hasny. Husein sendiri merupakan terduga teroris yang ditangkap di Condet, Jakarta Timur.
“Mengetahui pembuatan bahan HCL03 oleh Zulaimi Agus atas perintah habib Husein Hasny di Condet,” ujar Bambang.
Bambang Setiono ini bagian dari terorus yang ditangkap di Jakarta, Bekasi dan Tangerang Selatan pasca aksi bom bunuh diri di Gereja Makassar.
Lebih jauh, Bambang juga mengaku memiliki rencana melakukan aksi pelemparan bom kepada etnis Tionghoa, juga tempat usaha milik etnis Tionghoa.
“Merencanakan aksi pelemparan bom kepada orang China dan toko usaha China. Merencanakan aksi penyerangan memakai ketapel dan peluru gotri jika terjadi kerusuhan saat demo,” katanya.
Bambang melanjutkan, Husein Hasny juga disebut memiliki rencana menyerang aparat kepolisian, dengan menggunakan air keras.
“Mengetahui rencana penyerangan air keras oleh Habib Husein Hasny kepada petugas kepolisian. Berencana mengajarkan laskar-laskar FPI cara membuat bahan aceton,” kata dia.
s: suara.com