INDONESIAKININEWS.COM - Polres Salatiga turut menyelidiki kasus dugaan penistaan agama yang dilakukan pemilik akun YouTube Jozeph Paul Zhang...
INDONESIAKININEWS.COM - Polres Salatiga turut menyelidiki kasus dugaan penistaan agama yang dilakukan pemilik akun YouTube Jozeph Paul Zhang.
Kapolres Salatiga AKBP Rahmad Hidayat mengatakan dari informasi awal pelaku pernah tinggal di Salatiga karena sedang studi di Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW).
"Pelaku kuliah di Jurusan Pertanian sekira tahun 1997. Karena data lama, apakah sampai lulus atau tidak, kami masih koordinasi dengan UKSW. Lalu sejak 2012 meninggalkan Salatiga dan melanjutkan kuliah teologi di luar negeri," terangnya kepada Tribunjateng.com di Mapolres Salatiga, Senin (19/4/2021)
Dari hasil informasi yang dikumpulkan, Jozeph Paul Zhang bernama asli Paul Sri Mulyono.
Domisili saat kuliah di Perum Dliko Indah Kelurahan Blotongan, Kecamatan Sidorejo, Salatiga, dengan status mengontrak rumah.
Ia menambahkan, yang bersangkutan asli warga Tegal.
Kemudian sekira tahun 2017 berdasarkan catatan pernah membuat KTP Kota Salatiga meski tinggal berpindah-pindah.
"Jadi dari data itu ditemukan yang bersangkutan warga Salatiga.
Tetapi tahun 2018 sesuai data imigrasi telah meninggalkan Indonesia.
Hasil penelusuran kami tidak ada keluarga tinggal di Salatiga, hanya orangtua di Tegal," katanya
Kapolres Salatiga mengimbau masyarakat dan tokoh-tokoh agama tetap tenang, tidak terprovokasi informasi dan hal lain dari Joseph Paul Zhang.
Dia menegaskan penyidikan sepenuhnya ditangani Bareskrim Mabes Polri.
Terpisah, Ketua RW 11 Perum Dliko Indah Kelurahan Blotongan Zainal Abidin menyatakan tidak mengenal Joseph Paul Zhang atau Paul Mulyono.
"Saya tinggal di lingkungan sini sejak 1987.
Warga yang dimaksud (Paul Zhang) tidak ada.
Jika pun mengontrak di data kami pasti ada," tandasnya.
Zainal Abidin baru menjabat ketua RW sejak tahun 2019.
Dia secara personal juga telah menanyai pemilik rumah yang diduga pernah menjadi tempat tinggal Paul Zhang.
Menurut pemilik, rumahnya tidak pernah dikontrakkan kepada siapa pun.
Zainal pun terkejut membaca berita yang menyebut lingkungannya pernah ditempati Paul Zhang.
"Total di sini ada 6 RT atau 99 Kepala Keluarga (KK).
Setahu saya dulu ditempati seorang pendeta dan sudah meninggal bersama anaknya perempuan.
Jadi tidak ada itu (Paul), para tetangga juga saya tanya, pak RT juga," tandasnya.
Adapun UKSW Salatiga saat dikonfirmasi mengenai mantan mahasiswanya belum memberi keterangan.
Nama Jozeph Paul Zhang ramai dibicarakan oleh netizen.
Pasalnya, pria itu mengaku jika ia adalah nabi ke-26.
Pengakuannya sampai viral yang ia sampaikan dalam akun YouTube miliknya dengan judul 'Puasa Lalim Islam'.
Dinilai menimbulkan keresahan, Jozeph Paul Zhang dilaporkan oleh Husin Shahab, salah satu Direktur di Komite Pemberantasan Mafia Hukum (KPMH).
Laporan ini atas perihal penistaan agama Islam.
"Sudah kita laporkan pemilik akun youtube Jozeph Paul Zhang yang diduga menistakan agama dan menantang polisi minta ditangkap," kata Husin dalam keterangannya, Minggu (18/4/2021).
Husin lantas menyebutkan laporan itu diberikan agar sosok Jozeph jera.
Selebihnya, Husin berharap tidak ada lagi pihak-pihak yang melakukan aksi serupa.
Menurut Husin hal ini juga bagian dari upaya meredam gejolak masyarakat, yang meletup karena ulah Jozeph.
"Semoga dengan laporan ini kita bisa meredam sentimen antar beragama," ujarnya.
Husin melaporkan pemilik akun YouTube Jozeph Paul Zhang ke Bareskrim Mabes Polri dengan nomor laporan LP/B/0253/IV/2021/BARESKRIM tertanggal 17 April 2021.
Dicantumkan dalam laporan itu, dugaan pelanggaran pidana ujaran kebencian dengan Pasal 454 ayat (2) juncto Pasal 28 ayat (2) UU Nomor 19 tahun 2016 tentang ITE, kemudian 156a KUHP. (*)
S:SRIPOKU