INDONESIAKININEWS.COM - Foto sumur resapan yang dibangun oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta di dekat tiang jalan layang di Jaka...
INDONESIAKININEWS.COM - Foto sumur resapan yang dibangun oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta di dekat tiang jalan layang di Jakarta menjadi perbincangan di media sosial. Pasalnya, lokasi sumur resapan tersebut dikatakan dapat membahayakan kekuatan infrastruktur jalan tersebut.
Ferdinand Hutahaean pun turut menanggapi mengenai sumur resapan yang menurutnya merupakan suatu bentuk kebodohan dari pembangunnya.
Ia mengkritik bahwa kualitas pekerja di Dinas Pekerjaan Umum DKI telah menurun sejak dipimpin oleh Anies Baswedan sebagai Gubernur.
“Jakarta menjadi bodoh karena pemimpinnya. Padahal tadinya dipimpin Gubernur sebelumnya, di Dinas Pekerjaan Umum DKI banyak orang pintar,” tulis Ferdinand di akun twitter-nya @FerdinandHaean3 pada Kamis, 4 Maret 2021.
Mungkin Anda menyukai ini:
“Setelah Anies Baswedan jadi Gub, begini kualitasnya,” lanjutnya.
Ia membagikan cuitan tersebut bersama sebuah tautan berita berjudul ‘Sumur Resapan Dekat Tiang Jalan Ancam Ketahanan Lateral.’
Beberapa warganet di bawah kolom komentar cuitan Ferdinand juga nampak mengkritik letak sumur resapan tersebut.
“Resapan itu berapa persen cobad dipikir lagi daripada rubuh. Buat resapan kok di tiang jembatan? Mending yakinkan dulu aliran sungai menuju hilir,” tulis @1_kaelani.
Sebelumnya, Ketua Dewan Pembina Himpunan Ahli Konstruksi Indonesia (HAKI) Davy Sukamta telah menyampaikan bahwa sumur resapan yang dibangun di dekat tiang jalan jelas akan berpengaruh terhadap ketahanan lateral struktur beton.
“Jadi tiang itu kan, selain meneruskan gaya ke lapisan yang lebih dalam, pada saat ada gempa dia harus menahan gaya yang lateral ke samping. Ketahanan lateralnya itu dipengaruhi oleh tanah di sekelilingnya,” kata Davy, pada Selasa 02 Maret 2021, dilansir dari Kompas.com.
Akan tetapi, Davy juga mengatakan bahwa jika dilihat dari foto viral tersebut, sumur resapan yang dibangun hanya di satu sisi saja, tanpa mengelilingi tiang jalan,
Maka menurutnya, itu masih terbilang aman atau relatif tidak terlalu berisiko.
Namun demikian, Davy menekankan bahwa sebaiknya sumur resapan tersebut tidak dibangun dekat tiang yang sangat vital fungsinya sebagai penyangga jalan.
Dia menyarankan agar Pemprov DKI membuat sumur resapan di lokasi yang terbilang aman dan tidak berdekatan dengan gedung-gedung atau bangunan tinggi.
S:Makassar Terkini