INDONESIAKININEWS.COM - Mantan Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Marzuki Alie kembali mengungkap problematika internal dalam Partai Demok...
INDONESIAKININEWS.COM - Mantan Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Marzuki Alie kembali mengungkap problematika internal dalam Partai Demokrat.
Menurutnya, Partai Demokrat bukan milik sejumlah pihak saja, apalagi milik keluarga tertentu.
"PD dibangun untuk menjadikan siapa saja anak bangsa yang bagus untuk memimpin negara ini, bukan untuk kelompok atau keluarga," tutur Marzuki Alie.
Partai Demokrat, ungkap Marzuki Alie, justru adalah partai terbuka yang menerima seluruh anak bangsa.
"Itulah yang namanya partai terbuka, siapa saja anak bangsa yang bagus untuk memimpin rakyat, diberi kesempatan untuk maju sebagai presiden," kata Marzuki Alie.
Oleh karena itu, Marzuki Alie menilai Partai Demokrat tidak didirikan seperti Nasdem, Gerindra, dan PDIP yang merupakan partai pribadi.
"Aku mau ajak bicara, supaya anak-anak muda paham berpartai. Kalau mau jadi partai pribadi suruh bangun seperti Nasdem, Gerindra, PDIP.
"PD ini bukan SBY yang bangun, hanya difigurkan. Lha harus gantian, jangan mau terus-terusan," ucap Marzuki Alie dalam akun Twitter-nya, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com pada Rabu, 3 Maret 2021.
Anda itu bukan siapa siapa di Partai Demokrat pak. Perspektifmu tentang berpartai ngawur, berhentilah melakukan halusinasi pembenaran.
Kalau anda & genk pecatan PD berhasrat ingin jadi presiden, silahkan buat partai sendiri, ayo berkompetisi dan buktikan di 2024.— Toni Mahasan (@TMahasan) March 1, 2021
Marzuki Alie menegaskan, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) hanyalah figur Partai Demokrat, bukan merupakan pendiri partai.
"2004 sd 2014 figur PD adalah SBY, 2014 sd 2019 SBY tidak mau memfigurkan tokoh nasional, karena menunggu anaknya ini yang salah," ujar Marzuki Alie.
Selain itu, dirinya menyayangkan bahwa figur Partai Demokrat saat ini adalah anak SBY, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
"Andai 2014 diusung Dahlan Iskan pemenang Konvensi, PD tidak akan turun. Suatu waktu saatnya AHY menjadi figur PD, itulah keniscayaannya," tutur Marzuki Alie.
Pada penutupnya, Marzuki Alie menyampaikan pesan bahwa dirinya tidak ingin Partai Demokrat digunakan hanya untuk kepentingan keluarga tertentu.
"Kami tidak ingin PD hanya digunakan untuk keluarga. Siapapun yang pantas dan bagus untuk rakyat bisa diusung PD sebagai presiden," kata Marzuki Alie.***
S:PikiranRakyat-Bekasi