INDONESIAKININEWS.COM - lurah Kampung Melayu, Jakarta Timur, Setiawan, meminta agar normalisasi Kali Ciliwung segera dilanjutkan. Kegiatan n...
"Terakhir normalisasi pada 2015, selesai 2017. Itu mencakup RW 01, 02, dan 03 atau yang biasa disebut wilayah Kampung Pulo," kata Setiawan, Rabu (3/3/2021).
Setiawan menambahkan, pada 19 Februari lalu, wilayah Kampung Pulo sudah tidak kebanjiran.
Sementara wilayah Kebon Pala yakni di RW 04, 05, 06, 07, dan 08 Kampung Melayu masih terendam banjir.
Sebab, aliran Kali Ciliwung yang melintasi wilayah Kebon Pala belum dinormalisasi.
"Banjir di Kebon Pala itu akibat luapan Kali Ciliwung. Seperti diketahui, permukaan tanahnya sejajar dengan sungai.
Ketika air naik, air akan tumpah ke permukiman warga. Ketika kalinya normal, ya ngga ada masalah," ujar Setiawan.
"Harapan kami pemerintah daerah dan pemerintah pusat segera berkoordinasi melajutkan normalisasi seperti yang di RW 01, 02, dan 03," tambah dia.
Pada 19 Februari lalu, wilayah Kebon Pala terendam banjir setinggi 200 sentimeter.
Setiawan menyebut, setidaknya ada 202 KK atau 618 jiwa yang mengungsi karena terdampak banjir.
S:Kompas.com