INDONESIAKININEWS.COM - Denny Siregar memberikan komentar terkait kisruh Partai Demokrat yang kini telah berujung bentrok antara kader pro ...
INDONESIAKININEWS.COM - Denny Siregar memberikan komentar terkait kisruh Partai Demokrat yang kini telah berujung bentrok antara kader pro Kongres Luar Biasa (KLB) dan kader pro Agus Harimurti Yudhoyono (AHY0.
Menurut Denny, Partai Demokrat seharusnya mengikuti langkah Partai Berkarya yang dulu juga semat mengalami kisruh.
Artinya, AHY sebagai pemimpin seharusnya membiarkan saja KLB tersebut terjadi.
Kemudian, penentuan terkait Ketua Umum yang sah akan dibuktikan di pengadilan.
“Harusnya @PDemokrat ikuti langkah Berkarya, Kalau ada yang mau KLB silahkan, nanti buktikan di pengadilan siapa yang sah.
Partai Berkarya tetap jadi milik Tommy Soeharto,” tulis Denny di akun twitter @Dennysiregar3 pada Jumat, 5 Maret 2021.
Mungkin Anda menyukai ini:
Menurutnya, cara tersebut akan membuat AHY tampak lebih dewasa dan elegan menghadapi masalah.
“Kalau pakai cara itu, @AgusYudhoyono akan tampak dewasa dan elegan,” tulis Denny.
Ia lalu menyindir bahwa cara AHY menghadapi kisruh mungkin disebabkan karena ia masih terlalu muda.
“Eh, tapi dia masih anak-anak soalnya,” tandas Denny.
Untuk diketahui, KLB yang diadakan di Hotel The Hill Sibolangit, Delli Serdang, Sumatera Utara hari ini berujung pada bentrok.
Dilansir dari CNN Indonesia, Bentrok tersebut terjadi antara massa KLB dengan kader Demokrat Sumatera Utara yang menunggu di SPBU Jalan Jamin Ginting, Medan yang tak jauh dari lokasi KLB.
Sejak awal, kubu DPD Demokrat Sumut yang mendukung kepemimpinan AHY memang berencana membubarkan KLB Demokrat, namun mereka diserang kubu pendukung KLB.
Tak hanya kader Demokrat, para pegawai SPBU dan sekuriti juga dilempari batu dan kayu sehingga salah satu sekuriti mengalami luka-luka di bagian kepala.
Sementara itu, petugas SPBU bernama Indra mengaku mengalami luka di bagian bahu akibat ditendang dan dipukuli.
Menurutnya, massa kubu KLB berjumlah ratusan orang tiba-tiba datang dari lokasi Hotel The Hill ke SPBU.
“Mereka tiba-tiba datang menyerang dari atas. Kami dilempari batu dan dipukuli.
Ramai tadi yang datang menyerang,” ujar Indra pada Jumat, 5 Maret 2021, dilansir dari CNN Indonesia.
S:Makassar Terkini