$type=slider$meta=0$readmore=0$snippet=0$count=5$show=home

Wasekjen DPP Demokrat Imelda Sari Tuding Pembicaraan Moeldoko dari Bantuan Sosial Belok ke KLB

INDONESIAKININEWS.COM -  Politisi Partai PDI Perjuangan, Deddy Sitorus beradu argumen dengan Wakil Sekjen DPP Partai Demokrat, Imelda Sari. ...



INDONESIAKININEWS.COM - Politisi Partai PDI Perjuangan, Deddy Sitorus beradu argumen dengan Wakil Sekjen DPP Partai Demokrat, Imelda Sari.

Keduanya memperdebatkan soal isu gerakan mengudeta Partai Demokrat hingga berkirim surat kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Dilansir TribunWow.com dalam acara Apa Kabar Indonesia Malam, Jumat (5/2/2021), Imelda mempertanyakan relevansi pertemuan antara Kepala Staf Presiden (KSP) Moeldoko dengan kader Partai Demokrat.

Kepala KSP Moeldoko (kiri) dituding ingin mengambil alih kekuasaan Partai Demokrat dari Ketum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) (kanan).

Kepala KSP Moeldoko (kiri) dituding ingin mengambil alih kekuasaan Partai Demokrat dari Ketum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) (kanan). (YouTube Kompastv)
Terlebih pertemuan tersebut digelar di sebuah hotel, bukan di kantor KSP.

Ia menambahkan, berdasarkan aduan dari kadernya bahwa dalam pertemuan tersebut justru membahas soal rencana KLB.

"Sekarang saya tanyakan ke Bang Deddy, apa kepentingan seorang KSP Moeldoko untuk bertemu dengan kader-kader Demokrat dan kemudian bicara bantuan sosial, urusannya tau-tau belok ke KLB," ujar Imelda Sari.

Menurut Deddy Sitorus, hal itu harusnya dikonfirmasi langsung kepada yang bersangkutan, yakni Moeldoko.

Ia juga menegaskan bahwa apa yang terjadi di tubuh Demokrat tidak ada kaitannya dengan Presiden Jokowi.

Sehingga dikatakannya tidak perlu Demokrat sampai harus berkirim surat kepada Jokowi.

"Tanya ke Moeldoko jangan ke Presiden," jawab Deddy Sitorus.

"Siapa atasan dari Pak Moeldoko dalam hal ini, saya tanya balik?" tanya Imelda.

Menanggapi pemikiran Imelda, Deddy Sitorus menyebut kurang menganalisa dengan baik dan hanya mengandalkan asumsi.

Karena menurutnya, kasus tersebut masih sebatas dugaan lantaran belum ada bukti akuratnya namun sudah meminta klarifikasi kepada Jokowi.

"Berarti Anda berasumsi, Anda mengatakan atas karena Anda berasumsi bahwa itu atas restu atasannya," kata Deddy Sitorus.

"Karena Anda kurang menganalisa dengan baik, terlalu takut, namanya politik ya hadapi sajalah," imbuhnya.

Lebih lanjut, terkait ancaman Demokrat akan dikudeta, Deddy Sitorus meminta kepada Imelda Sari tidak perlu takut.

Menurutnya, jika memang seluruh pemilik suara di Demokrat mendukung kepemimpinan Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono maka dipastikan tidak akan bisa diambil alih.

"Kan memang ada mekanisme penggantian atau KLB dalam anggaran dasar anggaran rumah tangga Anda. Tidak ada yang aneh di situ."

"Dan lagian yang namanya pengambilan paksa, kudeta, emang ini perusahaan atau rumah, ada datang orang tiba-tiba mengambil tanpa proses internal partai," jelasnya.

Maka dari itu, ia menyebut bahwa semuanya memang permainan dari Partai Demokrat dengan tujuan untuk mengatrol nama Demokrat serta AHY demi kepentingan Pilpres 2024.

"Saya kira sudahlah kita tahu bahwa Anda semua memang bermaksud meramaikan isu ini dengan tujuan untuk kepentingan Anda sendiri," pungkasnya.

Ungkap Curhatan dan Keluhan dari Kader Demokrat atas Kepemimpinan AHY

Dalam kesempatan sama, Ruhut Sitompul mengungkapkan kondisi yang terjadi di mantan partainya tersebut.

Dilansir TribunWow.com, Ruhut mengaku banyak mendapatkan curhatan dan keluhan dari kader Demokrat.

Dikatakannya, keluhan tersebut ditujukkan sebagai bentuk ketidakpuasan atas kepemimpinan Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dalam konferensi pers, Senin (1/2/2021).

Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dalam konferensi pers, Senin (1/2/2021). (YouTube Kompastv)
Dalam kesempatan itu, Ruhut awalnya mengaku cukup kaget mendengar adanya isu untuk mengudeta partai Demokrat.

Namun ia mengaku kurang setuju dengan penyebutan istilah kudeta dalam partai politik.

"Memang kita waktu Mas AHY jujur saja kita kaget, apalagi ramai kudeta," ujar Ruhut.

"Kalau bicara kepartaian, yang kita kenal kalau memang pemimpinnya ada dari pengurus yang kurang sreg, sesuai dengan aturan bisa melakukan namanya KLB (Kongres Luar Biasa), bukan kudeta," jelasnya.

Setelah itu, Ruhut mengakui bahwa dirinya memang banyak mendapatkan keluhan dari kader-kader Demokrat yang disebut masih berhubungan baik.

"Tetapi jujur saja, saya dan saya rasa semua kaget. Walaupun memang kader-kader, karena saya pernah di Demokrat bahkan jadi pimpinan, mereka sering curhat," ungkap Ruhut.

"Saya tidak mengira jadi seramai ini," imbuhnya.

Ruhut lantas mengungkapkan bahwa satu di antara keluhan tersebut sebagai bentuk ketidakpuasan atas terpilihnya AHY.

Pasalnya menurut Ruhut dari curhatan kader Demokrat, proses pemilihannya tidak dilakukan secara terbuka.

"Jadi waktu Mas AHY secara aklamasi terpilih, itu contohnya," singgung Ruhut.

"Mereka kaget, (kader Demokrat curhat), 'Kan ini partai modern, Bang. 

Kita kan peserta, tapi memang bukan pemilik suara. Kita disuruh keluar, hanya pemilik suara saja yang boleh di dalam'," terangnya.



S:tribunnews.com






Name

Baerita,3,Berita,23965,Cek Fakta,3,H,151,HUMOR,7,Internasional,1002,Kesehatan,29,Nasional,23001,News,1361,OPINI,81,Politik,6,Seleb,3,Tekno,1,Viral,3,
ltr
item
IndonesiaKiniNews.com: Wasekjen DPP Demokrat Imelda Sari Tuding Pembicaraan Moeldoko dari Bantuan Sosial Belok ke KLB
Wasekjen DPP Demokrat Imelda Sari Tuding Pembicaraan Moeldoko dari Bantuan Sosial Belok ke KLB
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiewcUPGcAAAkXEPUnSrsDxNlj4kwyIeVUOoxpueY96JT5dZEv8cCWwwIu5gO5EaY9oNDeSp23CvWDlpux7oDBgq-dJwBFuyWILt9p97Q8r4IDsn3owJSzpb57kwg_AE2HGqrW1N3j8eNQ/w640-h314/Screenshot_2021-02-06-08-36-44-669_com.opera.app.newslite.png
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiewcUPGcAAAkXEPUnSrsDxNlj4kwyIeVUOoxpueY96JT5dZEv8cCWwwIu5gO5EaY9oNDeSp23CvWDlpux7oDBgq-dJwBFuyWILt9p97Q8r4IDsn3owJSzpb57kwg_AE2HGqrW1N3j8eNQ/s72-w640-c-h314/Screenshot_2021-02-06-08-36-44-669_com.opera.app.newslite.png
IndonesiaKiniNews.com
https://www.indonesiakininews.com/2021/02/wasekjen-dpp-demokrat-imelda-sari.html
https://www.indonesiakininews.com/
https://www.indonesiakininews.com/
https://www.indonesiakininews.com/2021/02/wasekjen-dpp-demokrat-imelda-sari.html
true
1493314966655697463
UTF-8
Loaded All Posts Not found any posts VIEW ALL Selengkapnya Balas Cancel reply Hapus Oleh Beranda Halaman Postingan View All RECOMMENDED FOR YOU LABEL ARCHIVE CARI ALL POSTS Not found any post match with your request KEMBALI KE BERANDA Minggu Senin Selasa Rabu Kamis Jum'at Sabtu Sun Mon Tue Wed Thu Fri Sat January February March April May June July August September October November December Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec just now 1 minute ago $$1$$ minutes ago 1 hour ago $$1$$ hours ago Yesterday $$1$$ days ago $$1$$ weeks ago more than 5 weeks ago Followers Follow THIS CONTENT IS PREMIUM Please share to unlock Copy All Code Select All Code All codes were copied to your clipboard Can not copy the codes / texts, please press [CTRL]+[C] (or CMD+C with Mac) to copy