INDONESIAKININEWS.COM - Meski Rizieq Shihab telah ditahan di Mabes Polri, berita soal Front Pembela Islam (FPI) tak henti-hentinya bergulir...
INDONESIAKININEWS.COM - Meski Rizieq Shihab telah ditahan di Mabes Polri, berita soal Front Pembela Islam (FPI) tak henti-hentinya bergulir.
Yang terbaru, FPI disebut-sebut berafiliasi dengan kelompok ISIS di Suriah. Rumor ini menyeruak usai adanya pengakuan dari seorang tersangka teroris anggota Jamaah Ansharut Daulah (JAD) di Makassar, Ahmad Aulia.
Ahmad Aulia mengaku jika dirinya pernah dibaiat oleh sejumlah pentolan FPI seperti Ustaz M Basri, Ustaz Fauzan dan Munarman.
Menyusul isu FPI berafiliasi dengan ISIS, video lawas berisi ceramah Rizieq Shihab mendadak viral dan jadi sorotan publik. Dalam video tersebut Rizieq terang-terangan menyuarakan dukungannya terhadap ISIS.
"Apa yang baik dari ISIS kita akui baik. Cita-cita mulianya menegakkan syariat Islam, hal yang baik. Cita-cita mulianya untuk menegakkan khilafah Islamiyah, hal yang baik. Cita-cita mulianya untuk melawan kezaliman Amerika Serikat dan sekutunya, cita-cita yang baik. Hal-hal yang baik kita dukung, tidak? (disambut teriakan 'Dukung!'). Dukung tidak? (disambut teriakan 'Dukung!') Takbir!" kata Rizieq, dikutip Minggu, 7 Februari 2021.
Dalam ceramahnya itu, HRS juga menegaskan jika FPI tidak akan bermusuhan dengan ISIS.
"Jangan mau kita diadudomba dengan ISIS. Sekarang ini banyak pihak-pihak yang menginginkan kita supaya bermusuhan dengan ISIS. Betul? Supaya kita menggebuki ISIS. Betul? Itu tidak akan dilakukan oleh FPI, Saudara," ujarnya.
Tak sampai di situ, Rizieq bahkan terkesan menghasut pendukungnya dengan mengatakan bahwa ISIS diperlukan jika pemerintah melakukan kezaliman.
"Kalau pemerintah zalim, tentara jahat, polisi jahat, main tangkap main tembak, rakyat hartanya tanahnya dirampas, Islam disingkirkan Saudara. Saya mau nanya, kira-kira perlu ada ISIS, tidak?" kata Rizieq.
Dalam video viral itu, Rizieq juga sempat menjadikan Detasemen Khusus 88 anti-terorisme sebagai bahan olok-olok.
"Makanya Densus 88 jangan jadi coboy. Dikit-dikit teroris tembak tangkap, pala lu bau menyan. Tahu Densus 88? Salep 88 obat kurap. Kalau Densus 88 terus lakukan kezaliman, siap lawan?" teriaknya.
"Di Irak, karena banyak oknum tentara dan polisi yang melakukan kezaliman kepada rakyat, begitu rakyat lakukan pembalasan, tentara dan polisi mereka sembelih di tengah jalan. Gak main-main, Saudara. Maka itu saya ingatkan, kalau pemerintah di Indonesia coba-coba zalim, tentara dan polisi coba-coba jahat kepada umat Islam, bisa jadi besok tentara dan polisi disembelih," kata Rizieq.
S:Reqnews