INDONESIAKININEWS.COM - Kepala Bagian Pemberitaan Publikasi Kementerian Sosial atau Kemensos, Herman Koswara menegaskan bahwa gelandangan a...
INDONESIAKININEWS.COM - Kepala Bagian Pemberitaan Publikasi Kementerian Sosial atau Kemensos, Herman Koswara menegaskan bahwa gelandangan atau tunawisma yang ditemui Mensos Tri Rismaharini bukanlah settingan.
Ia mengatakan, tunawisma yang ditemui Risma tersebut saat ini berada di Balai Rehab Sosial Pangudi Luhur Bekasi.
"Tidak ada settingan dia memang pemerlu pelayanan kesejahteraan sosial. Mereka (yang ditemui Mensos Risma) sekarang ada di Balai Rehab Sosial Pangudi Luhur Bekasi, itu valid bisa dibuktikan," tegas Herman saat dihubungi, Kamis (7/1).
Selain itu, menurutnya, para tunawisma yang ditemui Risma bersedia diajak ke balai rehab sosial yang nantinya akan dilakukan assessment atau evaluasi untuk menentukan pelayanan rehab sosial dan vokasional apa yang cocok.
"Rehab sosial sendiri itu pertama untuk mengubah aspek prilaku, dari dia menggelandang dan tak ada keteraturan dalam kehidupan kita ubah, kita lakukan rehab perilakunya dan kita mendorong pada aspek pemberdayaan vokasional dengan keterampilan yang disesuaikan kebutuhan mereka," jelas Herman.
Herman memastikan para tunawisma tersebut akan mendapatkan program vokasional seperti teknik perbengkelan, bengkel mobil, motor atau bengkel las, juga ada pembuatan tahu, tempe, kursus menjahit, membuat kue, juga cara beternak ikan, tanam menanam.
"Mereka dibina lama tidaknya pembinaan tergantung dari leveling assessment yang akan menentukan, kemampuan PPKS beda-beda, apakah dia menggelandang udah lama atau krn turbulensi kehidupan sosial akibat pandemi," kata dia.
S: Tribunnews