INDONESIAKININEWS.COM - Aksi Menteri Sosial Tri Rismaharini atau Risma semenjak ditunjuk menjadi Menteri Sosial sisa periode 2019-2024, men...
INDONESIAKININEWS.COM - Aksi Menteri Sosial Tri Rismaharini atau Risma semenjak ditunjuk menjadi Menteri Sosial sisa periode 2019-2024, mendapat berbagai respon.
Terutama blusukannya yang mendatangi sejumlah tempat kumuh di Ibu Kota Jakarta.
Risma sempat mendatangi kolom jembatan di Slipi Jakarta Barat, yang dihuni sejumlah orang. Ia juga membujuk beberapa pengemis yang ditemuinya di kawasan sekitar Sudirman dan MH Thamrin.
Wakil Ketua Umum DPN Partai Gelora Fahri Hamzah, meminta agar ada yang mengingatkan Risma. Karena apa yang dilakukannya, menurut dia tidak sesuai.
"Staf-nya bu Risma harus kasi tau beliau beda jadi walikota dan Menteri," kata Fahri dalam cuitan di akun twitter pribadinya @fahrihamzah seperti dikutip VIVA, Rabu 6 Januari 2020.
Wakil Ketua DPR periode 2014-2019 itu menjelaskan, beda cara kerja antara sekarang yang diamanatkan ke Risma, dengan saat sebelumnya ia dipilih oleh rakyat Surabaya sebagai Wali Kota.
Ia menyarankan Risma untuk bekerja membenahi sektor yang menjadi kewenangannya, di Kementerian Sosial. Apalagi sebagai menteri, yang wilayah kerjanya menyangkut seluruh negeri.
"Perbedaan tidak saja pada filosofi, skala, juga metode. Menteri Tidak dipilih tapi ditunjuk, kerja sektoral saja dan berlaku di seluruh negeri. Walikota dipilih, non sektoral tapi terbatas kota #MenSOS," lanjut Fahri.
S:viva