INDONESIAKININEWS.COM - Raffi Ahmad kembali menjadi sorotan saat dirinya kedapatan nongkrong usai disuntik vaksin Covid-19. Akibat tindakan...
INDONESIAKININEWS.COM - Raffi Ahmad kembali menjadi sorotan saat dirinya kedapatan nongkrong usai disuntik vaksin Covid-19.
Akibat tindakannya itu, dia terancam bernasib sama seperti Habib Rizieq Shihab yang ditahan karena melanggar protokol kesehatan di Petamburan.
“Ya beginilah , raffi adalah entertainer harusnya tau, mengundang dia itu pasti ada resiko dia begini.
Harusnya aa raffi d briefing dulu, kalo abis vaksin, do and donts nya. Terlihat Juru bicara istana, ga siap dengan kondisi ini. Kita liat saja kelanjutan kasus ini,” cuit dr. Tirta di akun Twitter miliknya @tirta_hudhi dikutip oleh PikiranRakyat-Pangandaran.com pada Kamis, 14 Januari 2021.
“Saya diskusi dengan beberapa kawan saya di KSP (kantor staff presiden) beberapa staff menkes dan staff ahli utama presiden.
Begini , kasus sampean bisa berat, karena banyak orng membandingkan sampean dengan HRS, yg merupakan tsk kerumunan, ditambah jakarta lagi PPKM, dan sampean habis menerima vaksin di istana,” sambungnya.
Menurut dr. Tirta pihak istana menganggap serius kasus Raffi Ahmad ini karena tiga hal yaitu pesta dilakukan saat Jakarta PPKM, Raffi Ahmad berkerumun usai divaksin, dan banyak tokoh di sana.
“Saya jujur ga ngira ada pak Ahok di acara itu. Kenapa? Kita tau, ketika ada pak Ahok, pasti narasinya akan geser ke "politik". Sudah mulai di youtube dkk, keadilan agar pelaku kerumunan dijadikan trsngka sama dengan pak habib rizieq,” paparnya.
Saya jujur ga ngira ada pak Ahok di acara itu
Kenapa? Kita tau, ketika ada pak Ahok, pasti narasinya akan geser ke "politik"
Sudah mulai di youtube dkk, keadilan agar pelaku kerumunan dijadikan trsngka sama dengan pak habib rizieq— DOKTER TITAN (@tirta_hudhi) January 14, 2021
“Apalagi di situ ada pak ahok. Membuat kondisi tekanan semakin berat. Bisa runyam ini bang,” sambungnya.
Seperti diberitakan oleh PikiranRakyat-Pangandaran.com sebelumnya, rincian daftar penerima vaksin Covid-10 dari tayangan langsung yaitu:
Sesi 1
1. Presiden Jokowi
2. dr. Daeng M Faqih (Ketua IDI)
3. Dr H Amiesyah Tambunan (Sekjen MUI/Muhammadiyah)
4. Kiai Ishom PP NU
5. Panglima TNI
6. Kapolri
7. Raffi Ahmad (Perwakilan Anak Muda)
Sesi 2
1. Budi G Sadikin (Menkes)
2. Prof Dr Unifah Risyidi (PGRI)
3. Ronal Tapilatu (PGI)
4. Agustinus Heri (KWI)
5. I Nyoman Suarthanu (PHDI)
6. Partono Bhikkhu NM (Permabudhi)
7. Peter Lesmana (Matakin)
Sesi 3
1. Penny Kusumastuti (Kepala BPOM)
2. Rosan Perkasa (Perwakilan Pengusaha)
3. Ade Zubaedah (Sekjen Ikatan Bidan Indonesia)
4. Nur Fauzah (Perawat)
5. Lusy Noviani (Apoteker)
6. Agustini Setiyorini (Buruh)
7. Ibu Narti (Pedagang).**
S: Pikiran rakyat