INDONESIAKININEWS.COM - Sempat mangkir dua kali, pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab akhirnya datang memenuhi panggilan Polda ...
INDONESIAKININEWS.COM - Sempat mangkir dua kali, pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab akhirnya datang memenuhi panggilan Polda Metro Jaya pada Sabtu (12/12/2020).
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus menyatakan pihaknya akan memeriksa Rizieq Shihab sebagai tersangka.
"Kami sudah menyampaikan jadwal panggilan hari ini tidak ada, sudah disampaikan panggilan pertama yang bersangkutan tidak hadir, yang kedua juga tidak hadir kemarin sudah saya perjelas bahwa penyidik dalam hal ini akan melakukan penangkapan pada yang bersangkutan," ujar Yusri kepada awak media, Sabtu (12/12/2020).
Namun demikian, Yusri menjelaskan bahwa pihaknya akan tetap memeriksa Rizieq sebagai status tersangka saat Rizieq datang ke Polda Metro Jaya hari ini.
"Dengan kehadirannya hari ini ya silakan saja, tidak usah membawa massa, cukup didampingi pengacara saja dengan beberapa orang silakan, tetap laksanakan protokol kesehatan.
Kita lakukan pemeriksaan yang bersangkutan," jelas Yusri.
Yusri menyatakan pihaknya akan melakukan penangkapan usai melakukan pemeriksaan tersebut.
"Nanti kita akan periksa yang bersangkutan sebagai tersangka dan kemudian kita lakukan penangkapan," jelas Yusri.
Adapun, Rizieq Shihab tiba di Polda Metro Jaya dengan sebuah mobil SUV warna putih dan didampingi dengan beberapa orang, pada Sabtu (12/12/2020), pukul 10.24 WIB.
Rizieq menyatakan bahwa ia akan mengikuti pemeriksaan sesuai dengan undang-undang yang berlaku.
"Hari ini dengan izin Allah SWT saya bisa hadir di Polda Metro Jaya untuk mengikuti pemeriksaan sesuai dengan aturan perundang-undangan yang berlaku," ujar Rizieq ketika tiba di Polda Metro Jaya, Sabtu.
Ia kemudian menjelaskan bahwa selama ini dirinya selalu berada di kediaman miliknya dan tak pernah pergi kemana-mama.
Rizieq mengaku hanya pernah pergi ke Petamburan yang merupakan lokasi markas FPI, serta ke kediaman anak dan cucunya di Sentul.
"Saya selalu ada di Pesantren Algokultrual Markas Syariat, saya tidak pernah kemana-mana.
Itu tempat tinggal saya, sekali-sekali saya turun ke Petamburan, saya turun ke Sentul untuk menengok anak dan cucu," ujar Rizieq Sabtu.
Sebelumnya, Rizieq sempat menyatakan akan hadir ke Polda Metro Jaya melalui video yang dkunggah di akin Youtube Front TV, Sabtu dini hari.
"Insyaallah, besok (hari ini), Sabtu tanggal 12 Desember 2020, di pagi hari, saya bersama pengacara akan datang ke Polda Metro Jaya," kata Rizieq.
Dalam video tersebut, Rizieq mengaku tak memenuhi panggilan Polda Metro Jaya pada tanggal satu dan tujuh Desember terkait kasus kerumunan di Petamburan pada 14 November lalu, karena alasan kesehatan.
Namun, Rizieq merasa ia tidak mangkir karena sudah mengirimkan pengacaranya ke Polda Metro Jaya.
Diberitakan sebelumnya, Rizieq Shihab beserta lima orang lainnya ditetapkan sebagai tersangka oleh Polda Metro Jaya.
"Dari hasil gelar perkara menyimpulkan, ada enam yang ditetapkan sebagai tersangka.
Yang pertama sebagai penyelenggara Saudara MRS sendiri. Disangkakan Pasal 160 dan 216 (KUHP)," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus, Kamis (10/12/2020).
Selain Rizieq, lima orang lainnya yang ditetapkan jadi tersangka, yakni Ketua Panitia Maulid Nabi dan pernikahan putri Rizieq berinisial HU, Sekretaris Panitia berinisial A, dan penanggung jawab bidang keamanan, MS.
Kemudian, penanggung jawab acara, SL; dan kepala seksi acara, HI.
"Enam orang ini kami tingkatkan dari saksi sebagai tersangka," kata Yusri.
S: Tribunnews