$type=slider$meta=0$readmore=0$snippet=0$count=5$show=home

Kisah Pilu Pasutri Diusir Dari Kontrakan Karena Tak Sanggup Bayar, Kini Tinggal di Gerobak Sampah

INDONESIAKININEWS.COM -  Malang betul nasib yang dialami oleh pasangan suami istri ini. Selama Pandemi melanda Indonesia, penghasilan...




INDONESIAKININEWS.COM - Malang betul nasib yang dialami oleh pasangan suami istri ini.

Selama Pandemi melanda Indonesia, penghasilannya berkurang dan merekapun tidak mampu membayar kontrakan.

Akhirnya mereka diusir dari kontrakan dan harus hidup dan menginap didalam gerobak sampah.

Sepasang suami istri di Samarinda, Kalimantan Timur, terpaksa tinggal di gerobak sampah karena tidak memiliki tempat tinggal.

Pasangan tersebut yakni Andika Pratama (35) dan Yanti (32).

Tak hanya berdua, suami istri itu juga membawa bayinya yang baru berusia satu bulan untuk tinggal di gerobak sampah.

Mereka tidak tahu harus tinggal di mana setelah diusir oleh pemilik indekos.

Andika dan Yanti diusir lantaran telat bayar 10 hari.

Andika bersama istri dan anaknya hanya tidur beralaskan baliho di tepi Jalan Belatuk, Samarinda.

Mereka pun merasakan panasnya terik matahari dan dinginnya air hujan.

“Satu (baliho) buat alas dalam gerobak dan satunya buat tutup bagian,

atas agar tak panas dan kehujanan,” ungkap Andika saat ditemui Kompas.com, Kamis (3/9/2020).

Ketiganya masih sering kebasahan saat hujan, karena hanya mengandalkan baliho sebagai alat teduh.

Gerobak itu milik Andika yang bekerja sebagai pemulung.

Setiap harinya dia membawa istri dan anaknya mencari sampah plastik yang bisa dijual untuk bertahan hidup.

Namun, pada pertengahan Agustus 2020, pemilik indekos yang disewa pasangan ini di Jalan Ruhui Rahayu, mengganti gembok pintu indekos karena telat bayar.

“Pemiliknya bilang bayar dulu baru bisa masuk.

Akhirnya kami tinggal di gerobak dekat tempat sampah di Jalan Belatuk,” terang dia.

Setiap bulannya Andika membayar indekos Rp 350.000.

Namun dia belum punya uang cukup pada Agustus sehingga belum bisa bayar.

Andika tinggal di indekos itu sejak Februari 2020.

Saat tinggal di gerobak, istrinya tidak bisa memasak.

Akibatnya, pasangan ini harus membeli nasi bungkus setiap hari.

Jika uang mencukupi Andika membeli dua bungkus nasi.

Jika tak cukup, maka hanya satu bungkus makan berdua bersama istrinya.

“Kalau bayi masih minum air susu ibu (ASI).

Hanya kasihan saat hujan sering kedinginan,” jelasnya.

Selama dua pekan, sejak Jumat (21/8/2020) lalu pasangan ini bertahan hidup di gerobak sampah.

Hingga, Kamis (3/9/2020) malam seorang warga yang menemui pasangan ini mengunggah fotonya di media sosial hingga viral.

Dini hari sekitar 01.00 Wita, tim relawan di Kota Samarinda langsung menuju lokasi dan mengevakuasi pasangan ini bersama bayinya ke rumah singgah di Jalan dr Soetomo, Gang 4.

Bayi laki-laki mungil ini sedang terbaring sudah beralaskan kasur empuk dan selimut.

Andika dan istri duduk di samping bayinya tampak lesuh.

Tatapan mata keduanya kosong.

“Waktu kami temui mereka di lokasi, ayahnya diluar sedang ibu sama bayinya di dalam gerobak.

Langsung kami bawa ke sini (rumah singgah),” ungkap Koordinator Relawan Sedekah Mandiri Samarinda, Arisna Setiawati.

Tiba di rumah singgah, Arisna bersama rekannya mencari selimut dan perlengkapan lainnya untuk sang bayi.

Selanjutnya untuk sementara waktu pasangan suami istri ini tinggal di rumah singgah.

“Di rumah ini memang disiapkan oleh relawan untuk tempat tinggal mereka yang terlantar,” tutur Arisna.

Selanjutnya, kata Arisna, pihaknya siap mendatangi pemilik indekos dan berencana melunasi tunggakan indekosnya.

Sumber: tribunnews


Name

Baerita,3,Berita,23965,Cek Fakta,3,H,151,HUMOR,7,Internasional,1002,Kesehatan,29,Nasional,23001,News,1361,OPINI,81,Politik,6,Seleb,3,Tekno,1,Viral,3,
ltr
item
IndonesiaKiniNews.com: Kisah Pilu Pasutri Diusir Dari Kontrakan Karena Tak Sanggup Bayar, Kini Tinggal di Gerobak Sampah
Kisah Pilu Pasutri Diusir Dari Kontrakan Karena Tak Sanggup Bayar, Kini Tinggal di Gerobak Sampah
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiq-PRytHWcGBGarRUGs8IrJ5lMuSMw6893Tjz6zW0JOBM_dqvKjjzO3zSsTlpIZepCE2scojgPBjlIKXWpLcFPt-FCcVy9rF42rPy_52ApLehswyZdj9CSznJm5yRdypwXs_bXCMo9i9A/s640/pasutri-tinggal-di-gerobak-sampah.jpg
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiq-PRytHWcGBGarRUGs8IrJ5lMuSMw6893Tjz6zW0JOBM_dqvKjjzO3zSsTlpIZepCE2scojgPBjlIKXWpLcFPt-FCcVy9rF42rPy_52ApLehswyZdj9CSznJm5yRdypwXs_bXCMo9i9A/s72-c/pasutri-tinggal-di-gerobak-sampah.jpg
IndonesiaKiniNews.com
https://www.indonesiakininews.com/2020/09/kisah-pilu-pasutri-diusir-dari.html?m=0
https://www.indonesiakininews.com/?m=0
https://www.indonesiakininews.com/
https://www.indonesiakininews.com/2020/09/kisah-pilu-pasutri-diusir-dari.html
true
1493314966655697463
UTF-8
Loaded All Posts Not found any posts VIEW ALL Selengkapnya Balas Cancel reply Hapus Oleh Beranda Halaman Postingan View All RECOMMENDED FOR YOU LABEL ARCHIVE CARI ALL POSTS Not found any post match with your request KEMBALI KE BERANDA Minggu Senin Selasa Rabu Kamis Jum'at Sabtu Sun Mon Tue Wed Thu Fri Sat January February March April May June July August September October November December Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec just now 1 minute ago $$1$$ minutes ago 1 hour ago $$1$$ hours ago Yesterday $$1$$ days ago $$1$$ weeks ago more than 5 weeks ago Followers Follow THIS CONTENT IS PREMIUM Please share to unlock Copy All Code Select All Code All codes were copied to your clipboard Can not copy the codes / texts, please press [CTRL]+[C] (or CMD+C with Mac) to copy