INDONESIAKININEWS.COM - Selain faktor sakit hati, sang ibunda juga mengaku memiliki sejumlah penyakit. "Saya punya penyakit. Ini kaki,...
"Saya punya penyakit. Ini kaki, terus jantung saya dredeg terus, kayaknya jantungnya lemah," ucap ibunda.
Selain ibunda, ayahanda Laeli Atik juga mengaku sering menangis setelah putrinya terbongkar jadi pelaku mutilasi HRD Rinaldi.
Keterlibatan Laeli atas kasus pembunuhan dan mutilasi manajer HRD Rinaldi akhirnya sampai di telinga sang ibunda.
Ya mendengar putrinya jadi pelaku pembunuhan dan mutilasi manajer HRD Rinaldi, hati ibunda Laeli hancur.
Wanita paruh baya ini mengaku sakit hati melihat perbuatan keji putrinya Laeli yang tega membunuh dan memutilasi manajer HRD Rinaldi.
Bahkan saking hancur dan kecewanya, Masliha, ibunda Laeli mengaku tak sudi menjenguk anak keempatnya tersebut.
Tak hanya sang ibunda, ayah Laeli pun syok dan pilu mendengar putri kesayangannya kini menjadi pelaku pembunuhan sekaligus mutilasi.
Ketika kabar mutilasi Kalibata City ini merebak, ibunda Laeli Atik, Masliha mengaku melihatnya dari televisi.
"Saya dengernya dari TV," tutur ibunda, dilansir dari Youtube.
Kepada wartawan, sang ibunda mengaku sakit hati melihat perbuatan keji sang putri.
"Terus perasaan ibu gimana?" tanya wartawan.
"Ya saya sakit hati lah," tegas ibunda.
"Ya namanya juga...," imbuh sang ibunda kemudian menangis tak bisa meneruskan ucapannya.
Meski begitu, ibunda mengaku tidak mendapatkan informasi dari petugas kepolisian terkait kondisi putrinya, Laeli Atik yang kini sudah sudah ditahan di Polda Metro Jaya.
"Gak ada petugas ke sini. Kalau ada, mungkin saya juga bakal dikejar-kejar," ucap ibunda.
Lebih lanjut, ketika ditanya apakah akan menjenguk Laeli Atik ke Polda Metro Jaya Jakarta, sang ibunda dengan tegas mengaku ogah.
"Saya gak bisa. Gak mau (menjenguk)," ujar ibunda.
"Hati saya sakit !" ucap sang ibunda dengan nada bergetar.
"Bapak juga gitu dari pagi sakit terus ininya (jantung). Nangis terus di sawah dari pagi," pungkas ibunda.
Sumber: tribunnews