foto: tagar INDONESIAKININEWS.COM - Kuasa Hukum Denny Siregar, Muanna Alaidid memastikan bakal menyeret penceramah Haikal Hasan Baras ...
foto: tagar |
INDONESIAKININEWS.COM - Kuasa Hukum Denny Siregar, Muanna Alaidid memastikan bakal menyeret penceramah Haikal Hasan Baras atas kasus kebocoran data pribadi milik kliennya di Telkomsel.
Haikal Hasan diduga sebagai orang dibalik akun twitter @haikal_hassan yang mentransfer sejumlah uang ke pemilik akun @opposite6891. Sementara akun @opposite6891 ini, orang yang pertama membocorkan data pribadi Denny Siregar ke media sosial.
Munnas menjalani pemeriksaan perdana pada Selasa (1/9) tadi di Bareskrim Polri Jakara.
“Besok Selasa Pukul 10.00 Pagi saya jalani pemeriksaan perdana sbg pelapor Kasus Kebocoran Data Pribadi Deny Siregar Di Bareskrim Polri dg Terlapor FPH & Pemilik akun @opposite6891, ditempat lain Prof. Otto Hasibuan Prescon soal pendaftaran Gugatan Perdata melawan Telkomsel,” tulis Muannad Alaidid di akun Twitternya, Senin (31/9).
Muannas berharap kepolisian bisa mengungkap kasus penyeberan data pribadi di media sosial tersebut. Diketahui aparat kepolisian telah menangkap karyawan kontrak di Telkomsel, FPH.
Haikal Hasan harus siap-siap dalam kasus ini. Sebab jika saja akun pemilik akun @opposite6891 ini tertangkap, maka keterlibatannya akan terungkap.
“Andai pemilik akun @opposite6891 tertangkap bisa jadi mimpi buruk buat haikal hasan soal dana yg dikirimnya yg katanya cuma bantuan dirinya & keluarganya meski bkn siapa2, tapi kalo hasil penyelidikan terungkap ada hubungan dana itu dg kebocoran data DS, turut serta dia. Semoga,” ujar Muannas.
Pihak Denny Siregar berharap kepolisian memberikan update kasus terbaru itu. Termasuk upaya penangkapan pemilik akun @opposite6891 dan dugaan keterlibatan Haikal Hasan.
“Semoga besok (hari ini) ada update dari penyidik soal kebocoran data Deny Siregar selesai saya jalani pemeriksaan, soal upaya penangkapan pemilik akun kelompok radikal @oppsite6891 dan dugaan keterlibatan haikal hasan berkaitan transferan yg dikirimnya. stay tune,” tutup Muannas Alaidid.
Sumber: fin