INDONESIAKININEWS.COM - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir menjawab soal isu dirinya bakal maju sebagai calon presiden d...
Erick menjawab isu tersebut setelah mendapat pertanyaan dari Direktur Eksekutif Charta Politika, Yunarto Wijaya dalam acara Mata Najwa, Rabu (5/8/2020) malam.
"Bagaimana pandangan mas Erick terhadap isu Mas Erick akan maju dan punya ambisi di 2024?," tanya Yunarto sebagaimana dikutip dari Youtube Najwa Shihab.
Menjawab hal itu, Erick mengatakan apa yang dilakukannya saat ini tidak dimaksudkan untuk tujuan di kemudian hari.
Erick mengungkapkan yang terpenting saat ini adalah mengerjakan tugas sebaik-baiknya.
"Saya rasa apa yang kita lakukan hari ini tidak berpikir untuk kedepannya tetapi yang penting kita bisa melakukan tugas sebaik-baiknya. Tentu hasilnya baik buat semua," ujar dia.
Lebih jauh, Erick menyatakan sudah beberapa kali menyampaikan Presiden RI nantinya pastilah orang Jawa sebagaimana 'tradisi' yang terjadi selama ini.
"Dan saya rasa semua saya sudah bilanng statemen beberapa kali kan bahwa presiden pasti orang jawa, anda juga lihat di amerika juga seperti itu susah sekali untuk perempuan jadi presiden ditempat lain juga susah sekali suku tertentu jadi presiden. Lebih baik kita bantu aja presidennya," beber dia.
Erick Thohir diketahui memang bukan berasal dari Jawa.
Ayah Erick berdarah Lampung dan Bugis, sedangkan ibunya berdarah Tionghoa dan Sunda.
Karena berasalan presiden orang Jawa, Najwa Shihab kemudian mencerca Erick soal peluangnya maju sebagai calon wakil presiden.
"Berarti RI-2 maulah, wapres?," tanya Najwa.
"Kenapa?," tanya Erick.
"Wapres mau?," tanya Najwa lagi.
Erik pun menjawab.
"RI-2? RI-3 lah," ujar Erick.
"Kalau katanya presidennya orang Jawa, berarti wapres tidak harus orang Jawa," kata Najwa lagi.
Erick pun hanya tertawa.
S. Tribunnews