foto: gesuri INDONESIAKININEWS.COM - Anggota Komisi VI dari Fraksi Gerindra DPR Andre Rosiade ikut merespons terkait isu Komisaris Uta...
foto: gesuri |
INDONESIAKININEWS.COM - Anggota Komisi VI dari Fraksi Gerindra DPR Andre Rosiade ikut merespons terkait isu Komisaris Utama Pertamina Basuki T Purnama alias Ahok akan masuk dalam Kabinet Indonesia Maju.
Ia pun berharap kabar tersebut tidak menjadi kenyataan.
"Mengenai rencana Ahok masuk Kabinet. Sampai saat ini, sebagai anggota DPR RI Komisi VI yang membidangi BUMN, saya melihat yang bersangkutan tidak ada kinerja dan prestasi di Pertamina sebagai komisaris utama. Semua perbaikan dilakukan oleh Jajaran Direksi bukan oleh Ahok," katanya kepada wartawan, Jumat (3/7/2020).
Namun, meski demikian, soal keputusan reshuffle merupakan kewenangan Presiden Jokowi.
Namun, ia berharap reshuffle dilakukan agar tidak menambah masalah pemerintah.
"Harapannya kalau seandainya Presiden melakukan reshuffle tentu untuk perbaikan. Jangan sampai malah menjadi beban bagi Presiden atau malah menambah permasalahan bagi pemerintah," ujarnya.
Bahkan, ia juga menyinggung kinerja Ahok dalam rapat Komisi VI DPR dengan Pertamina.
Ia meminta direksi Pertamina menjelaskan soal kinerja ke publik agar tak diklaim pihak tertentu.
"Saya harapkan direksi dan manajemen Pertamina lebih tampil ke depan, bicara sampaikan ke masyarakat jangan sampai klaim-klaim orang per orang, yang hanya sebagai pengawas, mengklaim dialah yang bekerja menyelesaikan permasalahan di Pertamina," ujarnya.
"Ini publik harus dikasih tahu, jangan sampai ada satu orang mengklaim bahwa dia lah segala-galanya di Pertamina, bahwa dia lah yang menyelesaikan permasalahan Pertamina," imbuhnya.
Sumber: wartaekonomi