INDONESIAKININEWS.COM - Fahri Hamzah dan Fadli Zon dikenal sebagai duo pimpinan DPR yang kerap mengkritik Presiden Jokowi di zamannya. Ki...
INDONESIAKININEWS.COM - Fahri Hamzah dan Fadli Zon dikenal sebagai duo pimpinan DPR yang kerap mengkritik Presiden Jokowi di zamannya. Kini kritik itu perlahan sirna, sampai-sampai Jokowi merindukan kritik pedas dari Fahri Hamzah, yang sudah berpindah dari PKS ke Gelora.
Kerinduan terhadap kritik Fahri Hamzah disampaikan Jokowi saat menerima Ketum Partai Gelora dan jajaran pimpinannya pada Senin (20/7) lalu. Dalam catatan detikcom, ternyata memang duet kritikus ini sudah lama sekali tak melontarkan kritik pedasnya.
Fahri Hamzah terakhir kali melontarkan kritik ke Presiden Jokowi pada akhir 2019. Fahri kala itu menyinggung penggunaan istilah 'bilateral' yang dipakai Presiden Jokowi saat bertemu Presiden FIFA Gianni Infantino.
"Setahu saya, istilah bilateral itu hanya untuk negara. FIFA bukan negara kan? Wallahualam," kata Fahri lewat Twitter, Minggu (3/11/2019).
Pertemuan tersebut digelar di sela-sela KTT ASEAN yang digelar di Bangkok, Thailand. Jokowi membahas penunjukan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 tahun 2021.
Merujuk pada 'Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI)' dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, pengertian 'bilateral' (bi.la.te.ral /bilatêral) adalah 'dari dua belah pihak; antara dua pihak'. Namun tidak disebutkan secara spesifik apakah konteks bilateral sebatas pertemuan dua negara atau bisa meluas maknanya.
Lantas, kapan terakhir kali Fadli Zon mengkritik keras Jokowi? Fadli terakhir kali bersuara lantang ke Jokowi pada Kamis, 14 Mei 2020. Ia melontarkan kritik soal kenaikan iuran BPJS di tengah pandemi.
"Pak Jokowi, kenaikan iuran BPJS di tengah pandemi dan setelah ada keputusan MA menurunkannya, benar-benar absurd," kata Fadli Zon yang bercuit di Twitter, Kamis (14/5/2020).
Suara Fadli cukup keras menyebut kebijakan tersebut telah melindas masyarakat. "Rakyat sudah jatuh tertimpa tangga lalu seperti dilindas mobil. Selain bertentangan dengan akal sehat, resep ini makin miskinkan rakyat. Kesengsaraan rakyat tambah meroket. Batalkanlah!" sebut Fadli Zon.
Apakah setelah dirindukan Jokowi, Fahri Hamzah, yang sudah sowan ke Istana, akan kembali kritis? Bagaimana dengan Fadli Zon, yang kini jadi bagian dari koalisi?
S. Detik