foto: tribunnews INDONESIAKININEWS.COM - Ustaz Abdul Somad atau UAS bertanya langsung kepada ahli filsafat Rocky Gerung yang pernah me...
foto: tribunnews |
INDONESIAKININEWS.COM - Ustaz Abdul Somad atau UAS bertanya langsung kepada ahli filsafat Rocky Gerung yang pernah membuat singkatan UAS menjadi Ustaz Akal Sehat.
Pertanyaan itu disampaikan langsung UAS saat berbincang secara online dengan Rocky yang juga pengamat politik itu.
Video perbincangan keduanya disiarkan secara live streaming di chanel Youtube Ustaz Abdul Somad, Minggu 21 Juni 2020.
"Bung Rocky pernah mengubah singkatan nama saya menjadi ustaz akal sehat?" tanya UAS.
"Iya sekarang kita bertemu. Itu artinya akal pasti bertemu akal, dengkul pasti bertemu dengkul. Akal sehat pasti bertemu akal sehat, akal maling pasti mencari akal maling. Gitu kan," kata Rocky.
"Ya pasti mencari yang sepadan, ya," timpal UAS yang ditanggapi Rocky tertawa.(Baca juga: Rocky Gerung Sarankan Presiden 'Blusukan' ke Grup WA Emak-emak)
UAS lalu bertanya apa standar akal sehat menurut seorang Rocky Gerung.
Menhjawab pertanyaan itu, Rocky mengungkapkan standar pertama adalah tidak menipu, mengalihkan isu dan mencari-cari alasan.
Kalau ada orang seperti itu, pasti akanya di dengkul.
"Karena dengkul lebih muda berpindah-pindah. Kalau kesenggol, tempurung (dengkul) bisa pindah. Karena itu akal ditaruh di kepala agar dia lurus," katanya.
UAS lalu bertanya selama ini banyak yang menonton video Rocky Gerung tentang kritik dan akal sehat. "Itu Bung Rocky selama kritik ini ada tekanan atau ancaman?" katanya.
Rocky mengakui banyak yang menonton videonya. Tapi mereka bukan ingin mendapat pemahaman tentang akal sehat.
"Tapi menunggu saya buat delik, lewat video itu. Banyak yang menunggu saya terpeleset di video, menunggu saya membuat delik, itu bahayanya tuh," tuturnya.
Dalam video berdurasi 1 jam 4 menit ini, Ustaz Abdul Somad (UAS) berbincang dengan Rocky Gerung.
UAS bertanya kepada Rocky berbagai hal, mulai dari istilah akal sehat, polemik revisi Undang-undang Haluan Ideologi Pancasila, sampai dengan kasus penyiraman air keras Novel Baswedan.
Sumber: sindonews