INDONESIAKININEWS.COM - Pemerintah melalui Kementerian Agama resmi membatalkan pemberangkaran haji tahun ini. Keputusan pembatalan haji...
INDONESIAKININEWS.COM - Pemerintah melalui Kementerian Agama resmi membatalkan pemberangkaran haji tahun ini.
Keputusan pembatalan haji 2020 menuai pro kontra. Sebagian calon jamaah haji mengamuk. Mereka tak terima pemerintah membatalkan keberangkatan haji tahun ini.
Penulis buku yang juga pegiat media sosial Denny Siregar mengatakan, pembatalan haji 2020 bertujuan untuk menjaga keselamatan para jamaah haji.
“Teman yg hajinya dibatalkan ngamuk2. Gua ketawa. “Bro, pemerintah itu batalkan haji, buat keselamatan elo sendiri. Kok, ngamuk,” kata Denny Siregar melalui akun Twitternya, Selasa (3/6/2020).
Menurut Denny, calon jamaah haji yang mengamuk menunjukkan bahwa dia belum siap untuk melaksanakan rukun Islam yang ke-5 itu.
“Ibadah itu yg dilihat Tuhan niatnya. Elu sudah berhaji, ketika niat dan usaha itu ada. Kalau ngamuk, berarti lu itu sebenarnya belum siap,” tandas Denny.
Sebelumnya, pemerintah memutuskan tidak memberangkatkan jamaah haji tahun ini karena pemerintah Arab Saudi menutup akses bagi semua negara untuk masuk ke tanah suci.
“Memutuskan untuk tidak memberangkatkan jamaah haji pada tahun 2020 atau 1441 Hijriah ini. Saya ulangi lagi pemerintah memutuskan tidak memberangkatkan jamaah haji,” ujar Menteri Agama Fachrul Razi dalam video conference di Jakarta, Selasa (2/6).
Keputusan tidak memberangkatkan jamaah haji bagi warga negara Indonesia tertuang dalam Keputusan Menteri Agama Republik Indonesia tahun 2020.
“Itu tentang pembatalan keberangkatan jamaah haji pda penyelenggarakan ibadah haji tahun 1441 hijriah,” ungkap menteri yang juga purnawirawan TNI itu.
S. JPNN