INDONESIAKININEWS.COM - Kabar terkait kembali bangkitnya Partai Komunis Indonesia ramai di berbagai lini masa media sosial. Tak hanya...
INDONESIAKININEWS.COM - Kabar terkait kembali bangkitnya Partai Komunis Indonesia ramai di berbagai lini masa media sosial.
Tak hanya itu, kabar tidak bertanggungjawab ini juga menyasar sejumlah tokoh masyarakat terkenal.
Anggota band Slank, Forum Pembela Islam, hingga kini Megawati Soekarnoputri turut kena imbas dari kabar kontroversial itu.
Baru-baru ini, beredar unggahan foto yang menampakkan Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) tengah memotong tumpeng di atas meja berlogo PKI.
Selain gambar, akun Facebook Jarjit Khan juga menyematkan sebuah narasi yang seakan-akan menggiring opini publik untuk percaya.
"Nah lo," demikian bunyi narasi yang diunggah pengguna Facebook Jarjit Khan pada 29 Mei 2020.
Berdasarkan penelusuran tim cek fakta Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (MAFINDO), foto itu adalah palsu atau hoaks, ditemukan bekas suntingan orang yang tidak bertanggung jawab.
Melansir dari Halaman Facebook Indonesian Hoaxes, ditemukan fakta bahwa foto Presiden Joko Widodo dan Mantan Presiden Ke-5 Megawati Soekarnoputri memotong tumpeng di atas meja berlogokan PKI adalah hasil rekayasa.
Pasalnya, foto asli adalah hasil jepretan seorang jurnalis nasional bernama Widodo S Jusuf dari Kantor Berita Antara.
Lebih detail, foto asli itu berbicara tentang acara perayaan Hari Ulang Tahun Ke-41 PDI Perjuangan di Jakarta, Jumat, 10 Januari 2014.
Sejumlah tokoh terkait nampak hadir dalam foto tersebut, di antaranya Joko Widodo (Jokowi), Puan Maharani, dan Tjahjo Kumolo.
Pada Januari 2014 diketahui Joko Widodo belum menjabat sebagai Presiden Republik Indonesia.
Namun, foto itu sudah digunakan oleh beberapa media sebagai bagian dari pemberitaan acara tersebut. Berikut unggahan foto yang sebenarnya tanpa di edit.
Foto asli tangkapan layar Megawati Soekarnoputri sedang memotong kue
Foto asli tangkapan layar Megawati Soekarnoputri sedang memotong kue
Dengan demikian, klaim narasi yang menyebutkan Megawati Soekarnoputri terkait dengan organisasi terlarang PKI adalah keliru.
Sumber: pikiranrakyat