INDONESIAKININEWS.COM - Pihak keluarga membeberkan kondisi terakhir Abu Bakar Ba'asyir selama menjalani masa penjara di Lapas Gunung...
INDONESIAKININEWS.COM - Pihak keluarga membeberkan kondisi terakhir Abu Bakar Ba'asyir selama menjalani masa penjara di Lapas Gunung Sindur, Bogor, Jawa Barat.
Putra Abu Bakar Ba'asyir, Abdul Rochim Ba'asyir menyampaikan Abu Bakar Ba'asyir dalam kondisi yang sehat meski punya riwayat sakit karena faktor usia.
"Kondisi beliau seperti biasa, artinya sehat. Tapi sehatnya orang tua yang sedang di penjara, beliau ada sakit yang kalau dokter ini memang faktor umur tidak bisa diobati," kata Abdul kepada TribunSolo.com, Senin (25/5/2020).
"Ini efek penyempitan di pembuluh darah kaki yang menyerang saraf-sarafnya, kakinya sering kram dan kesemutan," imbuhnya membeberkan.
Abdul juga mengungkapkan perut Abu Bakar Ba'asyir juga sering kram lantaran penyakit tersebut.
"Perut juga sering kram, kadang udara agak sedikit dingin, badannya sudah sakit semua," ungkapnya.
Pihak keluarga tidak menampik pihak lapas telah memberikan perhatian semaksimal mungkin terhadap kesehatan Abu Bakar Ba'asyir.
"Walaupun kami tidak menafikan, pihak penjara memberikan perhatian yang maksimal, berusaha semaksimal mungkin," tutur Abdul.
Menurutnya, fasilitas di dalam Lapas Gunung Sindur masih terbatas untuk memaksimalkan proses pengobatan Abu Bakar Ba'asyir.
Proses pengobatan bisa lebih maksimal apabila Abu Bakar Ba'asyir dirawat di rumah.
"Fasilitas terbatas dan juga batas-batas wewenang pada mereka juga menjadikan proses pengobatan atau proses perawatan pada beliau tidak maksimal," ujar Abdul.
"Akan lebih maksimal kalau dilakukan di rumah dan saya juga tidak tahu kenapa pemerintah masih menahan beliau," tambahnya.
Abdul mengungkapkan daya ingat Abu Bakar Ba'asyir juga semakin menurun seiring bertambah usia.
Apalagi, Abu Bakar Ba'asyir kini telah menginjak usia kurang lebih 82 tahun.
"Selain beliau sudah sepuh, lebih dari itu, daya ingat beliau sudah menurun sekali, sudah sering lupa sama orang," ungkap Abdul.
"Entah apa yang dicari dari beliau, dan dipaksa menyelesaikan masa tahanan," tandasnya.
Sumber: tribunnews