INDONESIAKININEWS.COM - Nama Ustaz Abdul Somad (UAS) begitu melejit. Hingga kini jemaahnya masih terus membeludak saat ia menghadiri ...
INDONESIAKININEWS.COM - Nama Ustaz Abdul Somad (UAS) begitu melejit.
Hingga kini jemaahnya masih terus membeludak saat ia menghadiri tablig akbar.
Banyaknya jemaah, tidak membuatnya lepas dari perundungan atau bullying.
UAS mengatakan ia kerap di-bully di sosial media.
"Itu kalau tidak di-bully orang. Itu lama-lama ujung kita dipanggil kita Al Mukarom Profesor Abdul Somad LC MC. Tapi begitu kita di-bully, diejek orang, baru sadar. Hai Somad. Hai tomat, hai kurus kering kerempeng dulu awalnya emosi juga begitu bully sekali saya lapor ke Polda," kata UAS saat mengisi tablig akbar di Masjid Cut Nyak Dien, Jakarta Pusat, Minggu (1/3/2020).
Ia mengatakan ia selalu menghadiri pemeriksaan terkait laporannya.
Ia juga sempat bertemu dengan orang yang merundungnya.
"Panggil saya datang dua kali datang ke kejaksaan mana dia yang bully saya, menc*et," kata UAS.
Menurutnya, pengalaman itu, membuat UAS enggan untuk melaporkan kembali para perundungnya.
Sebab, ia menilai para perundung hanya berani di media sosial.
"Setelah itu saya enggak mau lapor lagi ternyata yang bully di internet itu pengecut semua. Pernah jumpa saya di parkiran, kalau di Riau saya enggak pernah (pakai) pengawal, saya sendiri ketemu saya dicengin, saya kejar pontang panting lari," kata UAS.
Tablig akbar tersebut merupakan bagian dari peresmian Masjid Cut Nyak Dien yang baru selesai direnovasi.
Peresmian dilakukan oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Selain itu acara tersebut juga dihadiri oleh Wakil Ketua Dewan Masjid Indonesia Syafruddin.
S: kumparan