INDONESIAKININEWS.COM - Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Hari Nugroho memastikan ajang balap mobil listrik atau Formula E akan mele...
INDONESIAKININEWS.COM - Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Hari Nugroho memastikan ajang balap mobil listrik atau Formula E akan melewati kawasan Monas.
Ia juga mengatakan usai acara balapan digelar pada 6 Juni mendatang, trek di kawasan Monas akan kembali dibongkar.
Ia menjelaskan pihaknya akan melapisi jalan bagian dalam kawasan Monas untuk jalur balap Formula E.
Sambungnya, ia mengatakan bahwa Monas merupakan kawasan Cagar Budaya dan harus dijaga sesuai ketentuan dari Komisi Pengarah Pembangunan Kawasan Medan Merdeka.
"Khusus lintasan yang di tengah (kawasan Monas) yang dibongkar lapisan atasnya saja karena sifatnya tidak permanen," ujarnya kepada wartawan, Rabu (12/2/2020).
Baca Juga: Pusat Izinkan Formula E Ngebut di Monas, Kok PDIP Masih Protes?
Lanjutnya, ia mengatakan dengan melapisi bebatuan alam dari coubles stones yang selama ini menjadi pijakan di pelataran sekitar Monas akan terjaga.
Kemudian, untuk lintasan balap akan dibuat dua lapis.
Lapisan pertama darj membaran atau geotekstile, selanjutnya diaspal dengan hotmix.
"Rencananya batu alamnya kita lapis dengan membaran atau geotekstile, baru setelah itu kita layer hotmix. Setelah selesai event nanti bisa dibongkar lagi lapisannya," jelasnya.
Selain itu, karena lintasan balapan tidak hanya menggunakan kawasan dalam Monas, Jalan Medan Merdeka Selatan yang menjadi trek lurus juga akan diaspal sesuai standar Formula E.
"(Jalan Medan Merdeka Selatan) akan dilakukan perbaikan lagi sesuai standar lintasan balap," tutupnya.
Diketahui, anggaran keseluruhan Formula E mencapai Rp1,6 triliun, dengan rincian pembuatan lintasan Rp112 miliar untuk civil works dan perbaikan jalan raya, Rp48 miliar untuk dinding dan pagar, Rp67,2 miliar untuk pembuatan trek dan jalur balap.
S: wartaekonomi
