INDONESIAKININEWS.COM - Komisaris Utama PT Pertamina (Persero), Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, buka-bukaan soal keberadaan mafia mi...
INDONESIAKININEWS.COM - Komisaris Utama PT Pertamina (Persero), Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, buka-bukaan soal keberadaan mafia migas di pertamina
Ahok mengungkap bahwa mafia migas yang sering-sering disebut oleh Presiden Joko Widodo memang masih ada.
"Mafia iya, orang dalam dan ngajak orang luar. Tujuannya impor dan komisi, hulu sampai hilir biayanya tinggi," kata Ahok, Senin (06/01/2020).
Menurutnya, yang membuat impor minyak tidak efisien adalah karena kontrak impor minyak bukannya langsung dari produsen.
Ditambah, kontraknya juga jangka pendek, hanya 3 sampai 6 bulan.
"Mayoritas dari Singapura yang masuk," jelasnya.
Sebagai komisaris utama, ia juga mengaku punya keterbatasan untuk bergerak di Pertamina.
"Komut agak sulit untuk cepat," ujarnya.
S : cnbcindonesia