(Zaim Armies/Jawa Pos) INDONESIAKININEWS.COM - Kapolri Jenderal Tito Karnavian dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto membuka kesemp...
 |
| (Zaim Armies/Jawa Pos) |
INDONESIAKININEWS.COM - Kapolri Jenderal Tito Karnavian dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto membuka kesempatan dialog kepada kelompok kriminal bersenjata (KKB) yang dipimpin Egianus Kogoya. Namun dia berharap tak ada permintaan berlebihan dari Egianus.
"Ya kita proses, namanya mereka juga usaha untuk hindari kita, ya kita usaha juga tangkap mereka, tinggal pinter-pinteran saja. Tapi kalau mereka mau dialog, ayo, kita dialog siap," kata Tito di Lanud Silas Papare, Sentani, Papua, Rabu (4/9/2019).
"Kalau ada tokoh-tokoh menjembatani dialog, oke, asal mereka nggak (minta) macam-macam saja," imbuh dia.
Jika Egianus tidak bersedia, Tito menyebut akan ada tindakan keras terhadap KKB pimpinan Egianus. Tito memastikan negara tidak akan 'mengalah' kepada Egianus.
"Kalau nggak mau dialog, masa kita ngalah negara, kita akan keras juga, saya pikir gitu ya," tegas Tito.
Sebelumnya, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Tito Karnavian juga telah menyatakan siap berdialog dengan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Papua yang dipimpin Egianus Kogoya. Dialog ini diharapkan dapat menghentikan konflik dan menciptakan Papua lebih damai.
Pernyataan tersebut disampaikan Panglima setelah menggelar tatap muka dengan tokoh masyarakat, tokoh agama, dan tokoh adat se-Kabupaten Mimika dan Wamena di Rimba Papua Hotel, Timika, Papua, Rabu (28/8). Pertemuan dilakukan untuk membahas perkembangan situasi di Papua.
"Saya ingin berdialog dengan kelompok Egianus Kogoya cs," kata Hadi dalam keterangannya.
Ajakan dialog kepada kelompok Egianus Kogoya ini juga disampaikan Hadi saat bertemu dengan tokoh masyarakat di Biak dan Jayapura. Pertemuan digelar pada Selasa (27/8).
sumber: news.detik.com
