INDONESIAKININEWS.COM - Aparat gabungan TNI-Polri, Minggu (1/9/2019) memulangkan sekitar 298 pendemo yang sempat bersembunyi di kawasan...
INDONESIAKININEWS.COM - Aparat gabungan TNI-Polri, Minggu (1/9/2019) memulangkan sekitar 298 pendemo yang sempat bersembunyi di kawasan Kelurahan Numbay, Distrik Jayapura Selatan, dengan menggunakan kendaraan militer miliki Kodam XVII Cenderawasih.
Ratusan warga yang sebelumnya ikut demo berujung rusuh pada Kamis (29/8) sempat bersembunyi di kawasan Kelurahan Numbay.
Kapendam XVII Cenderawasih Letkol CPL Eko Daryanto ketika dihubungi membenarkan pemulangan ratusan pendemo dengan menggunakan kendaraan militer.
Awalnya masyarakat yang berasal dari pegunungan tengah itu sempat ketakutan dan tidak berani pulang ke rumah.
Bahkan, warga yang berada di wilayah Abepura dan sekitarnya pun ketakukan hingga bersembunyi selama tiga hari.
Ketakutan mereka itu karena selain demo juga melakukan penjarahan, pembakaran, pelemparan maupun pengerusakan sehingga dikhawatirkan terjadi aksi balasan dari warga yang menjadi korban.
"Keberadaan mereka diketahui setelah adanya informasi dari Desmon Kogoya dan Komnas Ham sehingga Kodam XVII Cenderawasih melalui Asintel Kasdam Kolonel Inf JO. Sembiring membantu pemulangan mereka, kata Eko.
Letkol CPL Eko mengatakan, 15 truk disiapkan untuk memulangkan para pendemo ke kawasan Abepura dan Waena.
Selain membantu pemulangan mereka, satu orang di antaranya diserahkan ke Polres Jayapura Kota karena diduga pelaku penjarahan.
Sebelumnya aparat keamanan TNI-Polri sudah melakukan pemulangan terhadap sekitar 1.500 orang pendemo yang sempat bertahan di kantor gubernuran Dok II Jayapura.
Merasa Ditipu Korlap Aksi, Ratusan Massa Demo di Papua Menyesal Berbuat Anarkis
Sekitar 300 pelaku aksi demo pada Kamis (29/8/2019) yang berasal dari masyarakat pegunungan di Papua merasa ditipu oleh koordinator aksi massa yang berakhir ricuh dan anarkis.
Serta secara sadar berkomitmen tidak akan lagi ikut dalam aksi demo dalam bentuk apapun.
Demikian disampaikan oleh Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) XVII/Cenderawasih Lektol Cpl Eko Daryanto dalam siaran pers yang diterima ANTARA di Kota Jayapura, Papua, Minggu (1/9/2019) malam.
"Mereka yang sempat bersembunyi di kompleks Kelurahan Numbay, Distrik Jayapura Selatan tadi sore sekitar pukul 14.30 WIT menyampaikan penyesalan dan merasa ketakutan untuk kembali ke tempat tinggal mereka masing-masing di wilayah Abepura dan Waena," katanya
Menurut dia, 300 orang yang merupakan bagian dari massa pendemo sepakat untuk tidak mau lagi ikut-ikutan aksi demo massa dalam bentuk apapun.
Kelompok massa pendemo ini merasa telah ditipu oleh oknum yang tidak bertanggung jawab yang memanfaatkan isu rasisme di Papua.
( Antara/liputan6.com )